Beranda Berita

Lama Inden Suzuki Jimny di Indonesia Makin Tak Masuk Akal

Berita
Penulis: Aditya Widiutomo
Sabtu, 21 Desember 2019 13:00 WIB
Berita - Lama Inden Suzuki Jimny di Indonesia Makin Tak Masuk Akal
Bagikan ke:

Suzuki Jimny seakan menjadi produk mobil paling kontroversial dan paling dicari-cari di Indonesia. Bagaimana tidak, rumor yang beredar mengatakan bahwa inden Jimny kini bisa mencapai 4 tahun lamanya.

Donny Saputra selaku 4W Marketing Director PT Suzuki Indomobil Sales ketika diwawancarai di Jakarta Selatan menceritakan bahwa salah satu dealer-nya mendapatkan antrean inden yang sangat panjang.

Foto - Lama Inden Suzuki Jimny di Indonesia Makin Tak Masuk Akal

“Kemarin saya dapat update. Ada salah satu dealer Suzuki di Jakarta yang sudah menerima inden Jimny 250 unit. Kalau misalkan satu bulan datang satu unit, berarti indennya 250 bulan atau 20 tahun,” ungkap Donny

Menariknya, konsumen tersebut masih tetap mempertahankan nomor antrean. “Dan konsumen tersebut masih ngotot. Kita sudah informasikan berapa unit indennya akan tetapi konsumen masih tetap memesan Jimny,” tutur Donny.

“Antrean-antrean panjang ini biasanya terjadi di kota-kota besar,” jelasnya menggambarkan betapa mengularnya dan tak masuk akalnya pemesanan SUV yang namanya melegenda ini.

Namun fenomena inden panjang Jimny ini tidak hanya terjadi di Indonesia. Di negara asalnya pun, Jimny dijual dalam keadaan tidak ready stock. Konsumen di negeri matahari terbit tersebut juga harus melakukan inden meski tak sepanjang di Indonesia.

#suzuki #jimny

Apakah kualitas mobil China sudah bisa disandingkan dengan mobil Jepang dan Eropa?

Mobil China pernah punya sejarah kelam dalam hal kualitas. Saat ini produk mobil China yang hadir di Indonesia sudah punya kualitas yang lebih baik dibandingkan produk saat itu.

Polling by Otodriver

Bagikan ke:

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.