Kampas rem merupakan perangkat yang memiliki umur pake karena pemakaian. Gesekan yang terjadi pada perangkat rem akan menyebabkan keausan komponen, baik itu pada kampas rem ataupun pada perangkat rem lain seperti tromol atau diskbrake.
Di beberapa merek terlebih merek premium, keausan yang terjadi pada rem akan diinformasikan melalui tanda tertentu yang ada pada dasbor. Hanya saja sebagian besar kendaraan yang beredar khususnya di Indonesia tidak menyertakan fitur penanda tersebut.
“Sebenarnya, tanpa fitur penanda khusus pun kita bisa mengidentifikasi bahwa kondisi rem,” terang Tri Handoko dari CBX Workshop, di bilangan Pondok Gede Bekasi.
Menurut Tri, terdapat beberapa indikasi yang bisa dijadikan patokan mengenai kondisi rem.
1. Pengereman terasa tidak pakem
2. Injakan pedal rem jadi lebih dalam.
3. Terdengar suara berdecit pada bagian rem
4. Rem tangan saat ditarik terasa lebih tinggi. (hanya pada mobil yang menggunakan rem tangan menyatu dengan rem tromol belakang)
Patokan ini dapat dijadikan indikasi pada jenis rem cakram maupun tromol. Indikasi ini harus diteruskan dengan melakukan pengecekan fisik untuk mendapatan detail masalah yang terjadi pada sistem rem.