Honda CR-V turbo disinyalir punya masalah mesin di Amerika Serikat karena banyak konsumennya yang melaporkan keluhan. Menurut yang diberitakan Consumer Reports, ada laporan yang masuk dari anggota organisasi independen dan National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA), sejumlah CR-V dilaporkan mengalami masalah kemacetan mesin selama beberapa bulan awal kepemilikan.
Salah satu konsumen yang mengalami masalah pada mesinnya tersebut yaitu Witzig. Uniknya, saat ia membawa CR-V-nya ke bengkel, mekanik tak bisa memastikan penyebabnya. Diduga, oleh mekanik, ada kebocoran bensin yang tercampur ke oli mesin.
Ternyata setelah beberapa waktu, banyak konsumen lain mengalami hal serupa dan solusinya langsung mengganti oli baru. Tapi tetap saja banyak yang merasa kecewa dengan hal ini dan akhirnya mengambil keputusan dengan menjualnya.
Hingga berita ini diturunkan belum ada respon dari pihak Honda Amerika Serikat untuk melakukan recall. Padahal masalah serupa juga terjadi di Tiongkok pada Februari lalu. Di sana, Honda melakukan recall sebanyak 380.000 unit CR-V dan Civic yang punya mesin sama.
Pihak Honda Amerika Serikat juga telah angkat bicara. "Honda tengah menginvestigasi situasi dan mengembangkan solusi, kami harapkan tersedia melalui dealer resmi Honda pada pertengahan November 2018," ungkap perwakilan dari Honda, Chris Martin kepada Consumer Reports.
Ia juga menambahkan, perbaikan bakal ditangani sebagai bagian dari garansi yang ada dan mulai diberlakukan juga pada model 2019.