Suzuki tengah dikabarkan segera menarik eksistensi bisnisnya di Tiongkok. Alasan Suzuki hengkang dari Tiongkok disebut-sebut karena sudah tak lagi kompetitif dengan mobil-mobil lokal yang mengedepankan teknologi ramah lingkungan.
Dari pantauan OtoDriver ke situs resmi Suzuki China pada Minggu, 24 Juni 2018, laman tersebut tampak masih aktif. Kegiatan promisi dan aktivasi terlihat masih ramai.
Namun yang membuat kami cukup kaget tentu pada kanal line up mobil yang dijualnya. Ternyata saat ini Suzuki Tiongkok hanya tinggal menjual 3 model mobil saja.
Dari yang terpantau di situs resmi Suzuki, model yang dijual hanya Ignis, Grand Vitara dan Jimny. Pada daftar harga yang tertera, Ignis menjadi model termurah dengan banderol 129 ribu Yuan atau sekitar Rp 278 jutaan.
Lantas yang termahal adalah SUV Grand Vitara. Tipe termahal SUV yang bermesin 2.400 cc ini mencapai 274,800 Yuan atau berkisar Rp 594 juta.
Saat ini kabarnya tengah berlangsung perundingan Suzuki dengan mitra strategis lokalnya bernama Changan Automobile dalam rencanya hengkang dari Tiongkok. Sebelumnya di awal Juni 2018 Suzuki lebih dahulu putus hubungan dengan joint venture-nya, yakni Changhe Suzuki Automobile.
