Honda All New Brio menawarkan berbagai pembaharuan yang cukup signifikan. Salahsatunya adalah dimensinya yang kini lebih besar dibanding model lama. Selain dimensi, berat total All New Brio juga bertambah. Namun ternyata mesin Brio model baru ini tak berubah. Masih pakai mesin kode serupa model lama.
Kendati demikian, pihak Honda yakin produk model barunya ini tetap punya efisiensi bahan bakar yang baik dan performa yang tak kedodoran. Hal ini diungkap langsung oleh sutomu Harano selaku Large Project Leader All New Honda Brio.
"Dengan adanya penambahan bobot dan dimensi kami tetap menargetkan untuk bisa berlari sejauh 20 km dengan 1 liter bensin," tukas Harano saat jumpa pers di GIIAS 2018 pekan lalu.
Honda menyebut bahwa All New Brio kini punya ruang kargo lebih besar, yakni 258 liter. Penambahan space untuk penumpang belakang ada tambahan sampai 60 milimeter. Tercatat pula bagian wheelbase telah diperpanjang 60 mm. Bobot All New Brio kini 975 kg, sedangkan Brio lawas tercatat seberat 930 kg.
Sementara mesinnya masih berkapasitas 1.200 cc i-VTEC 4 silinder. Honda menyebut di bagian rasio katup (exhaust delay) disempurnakan untuk konsumsi bahan bakar lebih baik dengan mengurangi gesekan di setiap bagian mesin.
Dapur pacu ini juga memiliki pola zigzag yang ditingkatkan pada struktur piston untuk proses di intake yang lebih ringan. Disebut pula cam chain kini lebih ramping, ada chain-tensioner dan auto-tensioner belt tambahan serta menggunakan oli berkualitas untuk mengurangi gesekan.
Pembakaran juga ditingkatkan menggunakan busi elektroda anti-oksidasi dan adukan udara dan bensin di dalam katup melalui sistem katup tunggal. Tenaga maksimum dari mesin i-VTEC All New Brio adalah 90 ps di 6.000 rpm untuk transmisi manual dan CVT. Dan torsi maksimum telah mencapai 110 Nm pada 4.800 rpm untuk transmisi manual dan CVT.