BMW Indonesia Tidak Mungkin Produksi Model Hybrid dan Listrik Tahun Ini

BMW Indonesia Tidak Mungkin Produksi Model Hybrid dan Listrik Tahun Ini

Selain peraturan pajak soal mobil Sedan, pemerintah Indonesia juga akan mengkaji ulang skema pajak mobil ramah lingkungan; mobil hybrid dan listrik. Jika nantinya pajak telah disesuaikan, diharapkan produsen mobil tak hanya menghadirkan mobil ramah lingkungan di tanah air, namun juga dapat memproduksinya di dalam negeri.

Sayangnya, belum adanya kejelasan tentang skema pajak tersebut membuat tak terlihatnya geliat para pabrikan untuk memproduksi mobil ramah lingkungan di Indonesia. Hal tersebut dikatakan langsung oleh pihak BMW.

 

"Untuk bisa memproduksi mobil hybrid dan listrik tahun ini di Indonesia, menurut kami tidak mungkin. Karena itu membutuhkan investasi, kebijakan, infrastruktur dan kami tetap kita tunggu. Tapi yang jelas bukan tahun ini," papar Karen Lim selaku President director BMW Group Indonesia saat ditemui di Jakarta, Kamis lalu (22/2).

Namun, Karen juga menambahkan bahwa tidak menutup kemungkinan untuk BMW memproduksi mobil ramah lingkungan di Indonesia.

"Kalau bicara soal kemungkinan, kemungkinan pasti ada. Karena di negara tetangga seperti Thailand dan Malaysia mereka sudah memproduksi mobil plug in hybrid, tapi di kita belum," ujarnya.

Meski mobil ramah lingkungan menjadi trendterbaru di mancanegara, rupanya tidak dengan di Indonesia. Hal ini disebabkan oleh kebijakan pajak dan infrastruktur Indonesia yang belum memungkinkan.

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.

 
 
 
Rekomendasi

Bus-truck.id

    Otorider.com