Walah, Takata Segera Umumkan Kebangkrutan Akibat Krisis Recall

Sepertinya ini akan jadi akhir dari perjalanan bisnis vendor peranti otomotif asal Jepang, Takata. Recall jutaan airbag mereka sangat memukul perusahaan besar itu.
Penulis: Hariawan Arif
Selasa, 20 Juni 2017 10:00 WIB
Berita - Walah, Takata Segera Umumkan Kebangkrutan Akibat Krisis Recall
Bagikan ke:

Kesalahan yang pernah dibuat Takata soal penggunaan bahan pada inflator produk kantung udara-nya ternyata akan berakhir tragis. Pasalnya Reuters (16/6) memberitakan bahwa selama Takata harus melakukan recall pada jutaan mobil yang ada di dunia karena penggunaan inflatornya yang berbahaya, perusahaan Jepang tersebut harus menghentikan produksi kantung udaranya.

Takata sebagai pihak yang paling bertanggung jawab harus menggelontorkan dana yang fantastis untuk memperbaiki produknya secara global dan karena masalah tersebut, vendor airbag ini dikabarkan segera mengajukan kebangkrutannya. Akibatnya, Takata diketahui mengalami krisis finansial. Pengajuan kebangkrutan Takata adalah salah satu syarat dari sebuah produsen suku cadang asal Amerika Serikat yaitu Key Safety Systems Inc. yang menyepakati dukungan finansial untuk Takata.

Foto - Walah, Takata Segera Umumkan Kebangkrutan Akibat Krisis Recall

Pihak Key Safety Systems Inc. dikabarkan menyetujui dana 180 miliar Yen (sekitar Rp 21 triliun) sebagai biaya pembelian saham dari pihak Takata. Hal inilah yang membuat Takata tidak akan berlama-lama mengiyakan kucuran penyelamatan finasial itu. Diketahui pula, Takata akan menyelesaikan proses pengajuan kebangkrutannya pada pekan ini. Sepertinya inilah yang akan menjadi akhir dari nama besar Takata.

Awal mula dari recall kantung udara Takata sendiri adalah pada Januari 2016 lalu, saat itu Takata mengaku bersalah dan menyetujui pembayaran ganti rugi sebesar satu milliar dollar AS (sekitar Rp 13 triliun) kepada Departemen Kehakiman Amerika Serikat. Masalahnya adalah airbag inflator buatan Takata yang berpotensi aktif tanpa adanya benturan atau kecelakaan, dari situ menimbulkan 16 korban jiwa dan 180 korban cedera akibat komponen yang seharusnya menyelamatkan jiwa.

#takata #airbag

Bagikan ke:

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.