Toyota Camry terbaru dikabarkan akan menjadi model pertama dari Toyota yang akan melengkapi fitur entertainment-nya dengan sistem operasi Linux. Sistem operasi saingan Windows itu memiliki basis software open source di Amerika Serikat dan tergolong jarang dipakai pada mobil.
Menurut yang diberitakan Carscoops (31/5), Toyota Amerika Serikat memang sudah lama tidak mau menggunakan sistem Android Auto dan Apple CarPlay pada berbagai mobilnya. Hal ini dipilih karena tidak sesuai dengan strategi data pengguna Google dan Apple. Sebagai gantinya, mereka mengadopsi platform Automotive Grade Linux (AGL) karena dianggap memberikan fleksibilitas untuk menyesuaikan dengan softwarenya.
Toyota juga bekerjasama dengan Mazda, Suzuki, Daimler dan beberapa pabrikan lain dalam pengembangan platform sistem berbasis Linux agar dapat menghemat waktu dan biaya pengembangan. Namun yang lebih penting lagi adalah untuk menciptakan platform standar industri dalam hal sistem infotainment agar dapat menyesuaikan kebutuhan dasar untuk setiap model.
Toyota Camry terbaru ini diperkirakan akan meluncur pada beberapa bulan ke depan dan sudah dilengkapi dengan sistem infotainment AGL. Bahkan direncanakan untuk menawarkan sistem terbaru ini ke model-model Toyota lainnya dan juga merek Lexus di pasar lainnya.