Suzuki Ertiga diesel berteknologi Smart Hybrid akan diluncurkan oleh PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) dalam waktu dekat. Terlepas dari penggunaan BBM-nya, mesin diesel ini ternyata juga memiliki sejumlah perbedaan mendasar di beberapa bagian dibanding versi mesin bensin yang sudah ada di Indonesia.
Mengutip dari Kompas Otomotif (23/1) yang melakukan wawancara langsung, Ertiga diesel memang merupakan mobil impor, serta terdapat perbedaan di beberapa bagian meski tidak semua bisa dilihat secara kasat mata. "Produknya dari India, jadi beda di interior. Contohnya, nanti akan ada gear shift indicator pada instrument cluster-nya,” ungkap Donny Saputra selaku Direktur Marketing 4W SIS.
Sebenarnya fitur gear shift indicator tersebut bukan merupakan hal yang baru, namun untuk Ertiga bermesin bensin yang ada di tanah air, fungsi ini memang belum pernah hadir.
Fungsi dari fitur ini adalah sebagai penunjuk pengemudi untuk memberi informasi kapan sebaiknya menaikkan atau menurunkan gigi. Fitur ini pun jadi sangat berguna, mengingat Ertiga diesel akan hadir hanya dalam transmisi manual. Jika mengikuti sesuai instruksi fitur tersebut, harusnya Ertiga diesel akan memberikan konsumsi bahan bakar yang optimum.
Ada juga fitur lainnya yaitu indikator water sedimeter yang berguna untuk memberikan informasi seberapa banyak kandungan air yang ada di filter solar. Ini juga tak kalah penting, karena masih banyaknya solar berkualitas rendah yang dijual di tanah air. Water sedimeter pun berfungsi jadi perangkat preventif agar tak terjadi water hammer.
Sayangnya tidak ada informasi lebih soal perbedaan lainnya. Suzuki meminta untuk bersabar menunggu. "Tunggu tanggal mainnya, sebentar lagi kok," tutup Donny.
