PT Honda Prospect Motor (HPM) ternyata tidak selalu memiirkan bagiamana caranya mendapat keuntungan atau profit sebanyak-banyaknya dalam menghadirkan mobil. HPM ternyata juga peduli dengan dunia pendidikan dengan bekerja sama mendidik sebuqh SMKN.
Sebab, HPM meresmikan kerjasama Program Pendidikan Dasar bagi Teknisi Honda dengan SMKN 3 Kuningan, pada 27 Januari 2017, di Kuningan, Jawa Barat. Tujuan mulia memajukan pendidikan, khususnya bidang teknik otomotif, juga sekaligus keuntungan bagi HPM karena siap lahir tenaga dengan kemampuan terbaik dari program ini.
PT HPM
Dalam keterangan resminya, HPM menyebut bahwa program ini bertujuan untuk mempersiapkan siswa yang akan lulus sekolah agar dapat menjadi calon teknisi yang nantinya akan diserap oleh industri otomotif, khususnya sebagai teknisi di dealer-dealer jaringan Honda.
Program yang juga bertujuan sebagai transfer teknologi Honda ini dilakukan dengan membuka kelas khusus untuk program Pendidikan Dasar Teknisi Honda dengan beberapa tahapan. Yakni memberikan training kepada guru-guru SMKN 3 Kuningan, seleksi siswa-siswa berprestasi dan berkemauan tinggi yang ingin langsung bekerja didunia Industri, training dan OJT kepada siswa-siswa terpilih ke jaringan dealer Honda, bantuan alat peraga training yang digunakan dalam proses belajar dan praktek di sekolah dan memberikan kesempatan kerja kepada para siswa yang termasuk dalam program di jaringan dealer Honda.
Jonfis Fandy, Marketing & After Sales Service Director PT HPM mengatakan, “Seiring dengan pertumbukan industri otomotif, kebutuhan akan tenaga kerja terlatih terus meningkat dari tahun ke tahun. Dengan kegiatan ini, kami berharap Indonesia dapat memiliki tenaga kerja siap pakai untuk mendukung industri sehingga bisa lebih bersaing secara regional maupun global."
