Daihatsu di Indonesia melaporkan penurunn penjualan di 2016 ini, dengan Gran Max tercatat sebagai penyumbang terbesar di Januari sampai Mei 2016. Hal itu masih dianggap cukup istimewa bagi PT Astra Daihatsu Motor (ADM) mengingat kondisi pasar otomotif nasional belum begitu bagus.
Menurut siaran pers dari (ADM) yang masuk ke meja redaksi OtoDriver (9/6), pasar otomotif domestik Januari sampai Mei 2016 menunjukkan tidak adanya pertumbuhan dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Tapi penurunan penjualan pada Daihatsu tak terlalu besar, hanya sekitar 3 persen saja dari wholesales lima bulan 2016 yang mencapai 439.830 unit.
Adapun produk paling laris adalah Gran Max, sebesar 24.327 unit atau 33.4%. Terdiri dari Gran Max Pick Up 17.917 unit dan Gran Max Minibus 6.410 unit atau. Selanjutnya Astra Daihatsu Ayla sebesar 20.950 unit, Great New Xenia, sebesar 18.584 unit. Berikutnya adalah Daihatsu Terios sebesar 5.928 unit, Luxio meraih 1.771 unit dan Daihatsu Sirion 1.220 unit.
"Kami bersyukur, melewati 5 bulan perdana 2016 Daihatsu berhasil menyeimbangkan pipa distribusi dengan baik sesuai dengan pertumbuhan pasar domestik. Kami optimis penjualan Daihatsu akan terus tumbuh, seiring dengan peningkatan kualitas produk dan layanan Daihatsu,” ungkap Amelia Tjandra, Direktur Pemasaran PT Astra Daihatsu Motor.
