Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo memberikan penghargaan Primaniyarta kepada PT. Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN). Penghargaan ini diterima oleh Warih Andang Tjahjono, Wakil Presiden Direktur TMMIN dalam acara pembukaan Trade Expo 2015 berlokasi di Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran, Jakarta, Rabu (21/10).
Primaniyarta merupakan penghargaan tertinggi yang diberikan Pemerintah Indonesia kepada eksportir yang dinilai paling berprestasi di bidang ekspor dan dapat menjadi tauladan bagi eksportir lain. Penyelenggaraan Penghargaan Primaniyarta merupakan kegiatan rutin tahunan yang diadakan oleh Pemerintah melalui Kementerian Perdagangan cq Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional.
Primaniyarta 2015 ini merupakan penghargaan keenam yang diterima TMMIN, setelah sebelumnya menerima penghargaan serupa pada 2008, 2010, 2011, 2013, dan 2014.
Sepanjang sejarah Primaniyarta, TMMIN tercatat sebagai satu-satunya produsen kendaraan yang berhasil meraih penghargaan idaman bagi para perusahaan eksportir ini. Selama lima tahun terakhir TMMIN berhasil mempertahankan laju pertumbuhan ekspor kendaraan utuhnya (CBU/Completely Build Up) sehingga naik lebih dari 3 kali lipat dari 55,000 unit di tahun 2010 menjadi 160.000 unit di tahun 2014.
“Kami berterimakasih atas apresiasi yang diberikan pemerintah terkait dengan capaian TMMIN di bidang ekspor. Pencapaian ini dapat kami raih berkat dukungan dari semua pihak terutama pemerintah Indonesia yang giat menggalakkan ekspor melalui penyediaan regulasi dan infrastruktur yang mendukung. Penghargaan Primaniyarta sekaligus menjadi tantangan bagi kami untuk mempertahankan kinerja ke depan guna berkontribusi di bidang ekspor maupun produksi, khususnya melalui industri otomotif,” kata Warih.
Kegiatan ekspor TMMIN dimulai pada 1987 dengan mengirimkan Toyota Kijang generasi ke-3 (Kijang Super) ke Brunei Darusalam. Momentum ekspor terbaik diperoleh TMMIN ketika dipercaya menjadi salah satu basis produksi bagi pengembangan kendaraan IMV (Innovative International Multi-purpose Vehicle) pada 2004.
“Seiring dengan perjalanan sejarah panjangnya di Indonesia, TMMIN telah bermetamorfosis dari importir kendaraan di tahun 70-an, berkembang menjadi salah satu basis produksi di tahun 2004 dan kini telah mencapai posisi sebagai salah satu basis ekspor di kawasan Asia-Pasifik,” ujar I Made Dana Tangkas, Direktur Korporasi dan Hubungan Eksternal TMMIN.
Bagi Toyota, Penghargaan Primaniyarta ini merupakan bentuk perhatian dari Pemerintah terhadap daya saing industri nasional melalui aktivitas ekspor. Diharapkan perhatian ini semakin diperkuat dengan sinergi seluruh elemen yaitu Pemerintah, pelaku industri, akademisi, serta komunitas untuk menciptakan iklim bisnis yang kondusif, regulasi yang mendukung serta sokongan infrastruktur yang memadai sehingga produk Indonesia semakin memiliki daya saing yang tinggi yang tidak hanya mampu mengisi kebutuhan dalam negeri tetapi juga bisa diterima dengan baik di pasar global.