BMW akhirnya resmi melakukan debut perdana generasi terbaru Seri-3 di Paris, Prancis (2/9). Generasi ketujuh BMW Seri-3 yang berkode sasis G20 ini diklaim mengalami peningkatan di berbagai aspek seperti kelegaan kabin, teknologi baru, mesin baru yang lebih bertenaga dan berbagai hal lainnya.
Ada beberapa hal yang harus Anda tahu dari berbagai macam yang baru dari Seri-3 generasi terbaru ini. Mulai dari variannya, untuk saat peluncuran perdananya ini menurut Jalopnik, hanya hadir dengan dua pilihan yaitu 330i dan M340i.
Pada 330i dipersenjatai dengan mesin 2.000 cc empat silinder turbo yang mampu menghasilkan tenaga 255 dk dengan torsi 400 Nm. Sedangkan untuk M340i memiliki mesin berkapasitas 3.000 cc enam silinder turbo yang mampu menghasilkan tenaga 382 dk dengan torsi 500 Nm.
Begitu juga dengan transmisinya, BMW memberikan yang terbaru yaitu transmisi otomatis dari ZF 8 percepatan yang dinamakan Sports Steptronic automatic yang diklaim memberikan tingkat efisiensi yang baik, perpindahan gigi yang cepat dengan rasio gear yang lebih rapat sehingga bisa memberikan akselerasi yang baik.
Tidak hanya itu, untuk pertama kalinya pada Seri-3 BMW menggabungkan komputer transmisi otomatisnya ini dengan GPS sehingga berbagai kondisi jalan menanjak, menurun, menikung dan kondisi lainnya akan diberikan respon yang lebih cepat lagi agar kerja mesin dan transmisinya bisa lebih sesuai dengan keadaan jalan yang sedang ditempuh sehingga tingkat efisiensinya akan lebih baik bahkan penyaluran tenaga saat dibutuhkan di berbagai tanjakan akan lebih cepat.
Komposisi mesin, transmisi dan berbagai teknologi yang ada ini ternyata juga membuat kedua varian BMW Seri-3 ini menjadi sangat bertenaga. Bayangkan saja, BMW mengklaim bahwa untuk 330i xDrive (AWD) mampu berakselerasi 0-100 km/jam dalam waktu 5,3 detik, sedangkan 330i RWD 5,6 detik. Bagaimana dengan M340i? Ia mampu berakselerasi 0-100 km/jam dalam waktu 4,2 detik.
Selain itu BMW juga memberikan perubahan pada sistem suspensinya sehingga diklaim ini akan menjadi Seri-3 dengan handling terbaik saat ini serta weight distribution yang juga terbagi rata antara bagian dan belakang. Selain itu, kelegaan kabin mobil ini juga dijanjikan oleh BMW, sehingga ada juga perubahan pada jarak wheelbase yang kini semakin melar.
Kapan masuk ke Indonesia? Kita tunggu saja.
