Sejak diluncurkan di Indonesia pada penghujung 2010 silam, Nissan March masih bertahan menjadi lini dalam jajaran produk Nissan Indonesia hingga saat ini. Khusus pasar Indonesia, March dengan kode K13 atau generasi III menjadi model perdana yang secara resmi dipasarkan oleh Nissan di tanah air.
Bagi Nissan Indonesia, March merupakan city car super mini pertamanya. Sementara di negeri asalnya, mobil yang disebut juga sebagai Nissan Micra ini telah memiliki tiga generasi pendahulu yang diperkenalkan sejak 1982.
Mengenai performa, mesin 1.200 cc mampu mencetak daya sebesar 76 PS/6.000 rpm dan torsi 104 Nm/4.000 rpm. Sementara versi 1.500 cc berdaya 102 PS/6.000 rpm dan torsi 104 Nm/4.000 rpm (matik) dan 106 Nm/4.000 rpm (manual)
Histori March di Indonesia
2010 : March diluncurkan di Indonesia pada bulan November dan ditawarkan dengan dua trim level di mana trim level tertingginya adalah XS. Varian limited edition Nismo ditawarkan sebanyak 200 unit. Model ini menggunakan varian entry level bertransmisi manual pada beberapa bagian seperti brake pad dan knalpot.
2011 : Versi Autech dengan basis XS bertransmisi matik. Salah satu ciri menonjol terdapat pada desain bumper yang lebih sporty dan airdam yang lebih besar.
2014 : Facelift penyegaran pada bagian grill dengan penyematan motif aksen V yang menjadi ciri Nissan. Perubahan eksterior nampak pada bagian bumper, lampu utama dan juga lampu belakangnya. Sedangkan pada bagian interior Nissan merevisi kisi-kisi AC dari model bulat ke model kotak dan diikuti pula dengan perubahan head unit. Di saat yang sama hadir pilihan mesin 1.500 cc yang lebih bertenaga dan senyap.
2017 : Facelift minor penambahan DRL berbentuk boomerang dan head unit dengan layar 7 inci dengan support screen mirroring.
Kelebihan
* Ruang lega untuk segmennya.
* Kabin senyap
* Visibilitas luas
* Bantingan suspensi cukup empuk.
* Setir ringan dan lincah
* Radius putar kecil
* Fitur lengkap
* AC digital varian XS
Kekurangan
* Getaran mesin cukup keras (mesin 3 silinder 1.200 cc)
* Cenderung limbung saat digeber di kecepatan tinggi
* Kepraktisan ruang belakang dirasa kurang optimal dan head rest jok belakang terlalu pendek.
* Akselerasi kurang, khususnya varian 1.2
Check List
Service Record
Walau bukan mobil yang cukup rumit untuk dirawat, namun keberadaan service record menjadi sesuatu yang penting. “Kita bisa ketahui setidaknya dalam tiga tahun pertama, apakah mobil ini dirawat secara benar. Hal ini penting karena selama tiga tahun pertama seharusnya mobil ini dirawat di bengkel resmi Nissan,” terang Firmanullah, Service Advisor dealer Nissan Radin Inten, Jakarta Timur.
Gataran Mesin
Khusus terjadi pada varian 1.2 yang dibekali dengan mesin 3 silinder. Salah satu ciri mesin 3 silinder ini adalah getaran dan suara mesin yang relatif lebih kasar dibandingkan dengan varian 4 silinder
Posisi duduk penumpang belakang
Penumpang bagian belakang mobil ini sedikit terganggu kenyamanannya khususnya yang memiliki postur tubuh tinggi karena posisi headrest yang terlalu rendah.
Hal yang Harus Diwaspadai
Eletrik Fan
March banyak dikeluhkan pada sistem pendinginan mesinnya. Sebab utama adalah matinya kipas elektriknya. Bahkan ada beberapa pemilik mengatakan bahwa telah beberapa kali melakukan penggantian unit kipas elektriknya. “Sebenarnya masalah ini cukup sederhana, disebabkan oleh boss pada motor elektrik yang aus,” terang Mohammad Syaiful dari Garasi Nissan, salah satu bengkel umum yang banyak merawat merek Nissan di bilangan BSD Tangerang. “Ciri kerusakan pada bagian ini adalah bunyi berderit dan berisik pada unit kipas. Sayangnya Nissan tidak menjual part ini dan jika terjadi kerusakan diharuskan mengganti utuh unit kipas elektrik,” imbuh pria yang akrab disapa Ipul ini.
Berdasarkan pengalamannya, Ipul sering kali mengganti bos dengan melakukan kustom sederhana yang biasa dibanderol dengan harga Rp 200 ribuan. Sedangkan harga assy kipas elektrik dibanderol Rp 1,4 jutaan.
Magnetic Clutch AC
Permasalahan yang seringkali muncul adalah AC. Penyakit ini dikarenakan lemahnya magnetic clutch AC bawaan mobil ini. “Penyakit ini bisa saja disembuhkan dengan mengganti magnetic clutch-nya, namun tidak ada yang orisinal dari Nissan,” terang Suminto dari Suto AC, di bilangan Pondok Gede, Bekasi.
Menurut pria yang akrab disapa Minto ini menggunakan after market sudah lebih dari cukup. “Harga biasanya sekitar Rp 650 ribuan dan terbukti dapat bekerja dengan baik,” tuturnya.
Jika ingin tetap menggunakan part ori Nissan, maka harus rela merogoh kantong setidaknya Rp 8,5 juta untuk mendapatkan unit assy AC kompresor.
Bearing roda
Nissan March tergolong boros bearing roda baik pada bagian depan maupun belakangnya. Sebaiknya memastikan bahwa bagian ini tidak bermasalah dengan bearing rodanya. Namun demikian harga bearing roda Nissan orisinal pun tidak terlalu mahal dan mudah untuk diganti.
Lower Arm Depan
Bagian lower Arm merupakan salah satu bagian yang sering kali rusak, khususnya pada bagian karet, bushing dan ball joint. Namun sayangnya Nissan hanya menyediakan dalam bentuk complete assy dengan harga sekitar Rp 750 ribuan.
Sebenarnya karet bisa diganti dengan produk aftermarker, begitu pula dengan ball jointnya. Menurut Ipul, dari Garasi Nissan harga karet dapat ditebus dengan harga Rp 80 ribuan/buah dan ball joint dengan harga Rp 150 ribuan.
Harga Nissan March
2010-2014
Nissan March 1.2 MT Rp 80 hingga 90 jutaan
Nissan March 1.2 AT Rp 80 hingga 95 jutaan
Nissan March 1.2 XS AT Rp 85 hingga 105 jutaan
2014-2018
Nissan March 1.2 MT Rp 100 jutaan hingga 120 jutaan
Nissan March 1.2 ATRp 100 jutaan hingga 125 jutaan
Nissan March 1.2 XS ATRp 105 jutaan hingga 135 jutaan
Nissan March 1.5 MTRp 110 jutaan hingga 125 jutaan
Nissan March 1.5 ATRp 115 jutaan hingga 140 jutaan
Harga sparepart genuine
- Filter udara Rp 105.000
- Filter Oli Rp 34.000
- Bearing roda Rp 294.000/pc
- Sokbreker Rp 795.000/pc (Depan) Rp 515.000/pc (belakang)
- Busi Rp 32.000/pc (AT) Rp 110.000/pc (MT)
- Kampas rem Rp 495.000/set (depan) Rp 445.000/set (belakang)
- Kopling set Rp 3.500.000/set (MT)
| |
| |