Beranda Tips

Mobil Baru Tempuh 1.000 KM, Kenapa Harus Servis ke Bengkel Resmi?

Tips
Selasa, 30 Oktober 2018 13:00 WIB
Penulis : Hariawan Arif
Tips - Mobil Baru Tempuh 1.000 KM, Kenapa Harus Servis ke Bengkel Resmi?


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Mungkin Anda bertanya-tanya kenapa ada aturan servis 1.000 km untuk sebuah mobil baru dalam buku panduan atau buku perawatan berkala. Apakah memang servis 1.000 km itu wajib dilakukan? Pasalnya jarak tempuh 1.000 km masih tergolong pendek untuk ukuran sebuah mobil baru. Apa iya, komponen-komponen mobil baru bisa langsung rusak pada 1.000 km pertama?

Ternyata sebuah mobil baru setelah pemakaian mobil 1.000 km pertama wajib melakukan servis berkala. Menurut yang disampaikan Auto2000, pengguna mobil baru wajib menjalani servis berkala 1.000 km karena memiliki tujuan untuk memastikan kondisi mobil sesuai standar. 

BACA JUGA

Maksudnya, setelah digunakan pelanggan dalam kurun jarak tempuh 1.000 km seluruh komponen mekanikal dan elektrikal dipersika, 'apakah bekerja dengan baik'. Walaupun ada garansi dari pabrikan, namun umunya para pabrikan ingin agar konsumennya tidak terganggu akibat ada komponen yang rusak karena tidak bekerja dengan baik dikarenakan tidak mengikuti aturan servis berkala 1.000 km.

Bagian yang dicek meliputi berbagai fungsi yang ada di interior, eksterior dan mesin. Mulai dari sistem kemudi, sistem keamanan, fungsi kelistrikan, AC, head unit, bodi, pintu, lampu-lampu, wiper,  oli mesin, fan belt, volume air radiator, minyak rem, cairan-cairan lainnya. Kemudian sistem penggerak seperti transmisi dan kopling serta kaki-kaki seperti sokbreker, dan juga rem. 

Jika ada kerusakan dari yang disebutkan tadi, bengkel akan langsung melakukan penggantian komponen tersebut secara gratis. Akan tetapi dengan catatan hanya komponen yang bergaransi dan kerusakannya bukan akibat salah perlakuan oleh pemilik mobil.

Hal penting lainnya dari servis berkala 1.000 km adalah soal validitas garansi dari mobil tersebut karena syarat utama garansi adalah rutin melakukan servis berkala di bengkel resminya. Selain itu sevis 1.000 km ini bersifat pemeriksaan komprehensif dan tidak dipungut biaya alias gratis.

Apa kelebihan mobil China dibandingkan dengan Jepang, Korea Selatan, Amerika dan Eropa?

Melihat banyaknya brand China yang hadir di Indonesia. Apa kelebihan mereka jika dibandingkan pabrikan asal negara lain?

Polling by Otodriver


Tags Terkait :
Auto2000 Bengkel
Bagikan Ke :


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait


Tips
Patuhi 10 Langkah Ini, Maka Anda Akan Aman Mengemudi Dalam Kondisi Hujan

2 bulan yang lalu


Tips
4 Bagian Fast Moving Ini Perlu Anda Cek Sebelum Liburan Pakai Mobil

2 bulan yang lalu


Berita
Uji Emisi Jadi Syarat Perpanjang SIM? Kesempatan Emas Pemilik Toyota Bisa Uji Emisi Gratis di Bengkel Ini

6 bulan yang lalu


Tips
Kiat-Kiat Agar Transmisi Otomatik CVT Mobil Anda Awet

9 bulan yang lalu


Berita
Pengemudi Toyota: Ini Posko Siaga 24 Jam Auto2000

11 bulan yang lalu


Tips
Cara Mengatasi Rem Tangan Kurang Pakem

11 bulan yang lalu


Berita
Apresiasi Pelanggan Selama 10 tahun, Shell Indonesia dan Astra Otoparts Gelar Shell Helix Astra #KisahKlasikSatuDekade

1 tahun yang lalu


Berita
Toyota GR Garage Terlengkap di Dunia Ada di Indonesia, Ini Fasilitasnya

1 tahun yang lalu


Terkini

Berita
Pemudik Menggunakan EV Bakal Lebih Tenang, Ada Tambahan SPKLU Di Jalur Sumatera Dan Bali

15 jam yang lalu


Bus
Waduh Mayoritas Bus Di Terminal Kampung Rambutan Tak Lolos Uji Kelayakan

16 jam yang lalu


Tips
Ingat Lagi Tips Aman Berikut Ini Sebelum Berangkat Mudik

17 jam yang lalu


Bus
Tiga Rute Transjabodetabek Beroperasi, Termasuk Binong-Grogol Dan Bekasi-Cawang

17 jam yang lalu


Berita
Honda Membocorkan Akan Merilis Mobil Ramah Lingkungan Di 2026, Mulai ZR-V Hingga Prelude

1 hari yang lalu