Meski di versi double cabin, rentang kenaikan harga yang ditawarkan terbilang rendah. Yakni Rp 3-7 jutaan saja, hal berbeda justru terlihat di versi single cabinnya. Padahal, ubahannya tak signifikan.
Tengok saja versi paling rendahnya, Hilux bensin 2.0 yang dijual dengan harga mulai Rp 241,7 juta. Harga ini naik hingga Rp 10 juta lebih. Karena model lamanya hanya dibandrol Rp 231,55 juta saja.
Kemudian model menengah, yakni Hilux single cabin diesel 4x2 kini dijual Rp 259,05 juta dari sebelumnya Rp 248,9 juta. Naiknya mencapai Rp 11 jutaan.
Selisih harga yang lebih tinggi ketimbang versi double cabin ini dijelaskan oleh Anton Jimmi Suwandy, Marketing Director PT Toyota-Astra Motor. Ada beberapa pertimbangan yang membuat harganya naik.
"Secara fitur, memang pengembangan lebih banyak di double cabin. Tapi kenaikan harga di single cabin ada faktor lain. Seperti cost dan pertimbangan lain yg membuat harganya menjadi naik. Harga ini nggak cuma dilihat dari sisi facelift saja," ucapnya.
Sebagai catatan, Hilux single cabin sudah dilengkapi dengan overhead console box dan illuminated entry di bagian interior. Serta fitur immobilizer untuk mencegah pencurian.
Sama seperti versi double cabinnya, Hilux single cabin versi 4x4 juga sudah mendapatkan penyesuaian ulang pada sistem suspensi. Hal ini untuk menciptakan keseimbangan antara kenyamanan dan respons kemudi yang memadai.
Di model mesin bensinnya, Hilux single cabin dibekali tipe 1TR-FE 2.000 cc DOHC Dual VVT-i. Mesin yang sama seperti milik Innova itu memiliki tenaga 139 PS dan torsi 183 Nm.
Di versi dieselnya, sama seperti varian double cabin. Terbenam tipe 2GD-FTV 2.400 cc yang sanggup menghasilkan tenaga 149.6 PS dan torsi 400 Nm.
Harga Toyota Hilux facelift 2020 OTR Jabodetabek
Single Cabin 2.0 MT | Rp 241,70 juta |
Single Cabin 2.4 MT | Rp 259,05 juta |
Single Cabin 2.4 4x4 | Rp 349,35 juta |
Double Cabin 2.4 E MT | Rp 429,75 juta |
Double Cabin 2.4 G MT | Rp 454,55 juta |
Double Cabin 2.4 V AT | Rp 492,80 juta |