Honda e telah hadir di Indonesia dan PT Honda Prospect Motor (HPM) mengajak media nasional untuk mencicipi performa mobil listrik mungil yang diproduksi di Jepang ini.
Direktur Pemasaran PT HPM, Yusak Billy mengatakan, tujuan pihaknya mendatangkan Honda e ke Indonesia adalah untuk mengenalkan teknologi elektrifikasi Honda ke masyarakat melalui media. Honda sejak awal tak berniat menjual kendaraan mungil tersebut.
"Kami tidak berencana meluncurkannya. Kami hanya mau mengenalkan teknologi e milik Honda saja. Mobil ini fun to drive dengan teknologi canggih. Sekali lagi perlu dicatat, ini bukan peluncuran, jadi jangan tanya harganya," ujar Billy di Karawang, Jawa Barat.
Billy memastikan, Honda sebentar lagi akan meluncurkan produk elektrifikasi di Indonesia. Namun, kata dia, produk tersebut bukan Honda e, melainkan model lain yang dirasa lebih cocok dengan pasar dalam negeri.
"Honda tidak punya rencana menjual Honda e di sini. Kami bakal kenalkan dua model elektrifikasi dalam waktu dekat, termasuk produksi lokal, tapi bukan Honda e," tegasnya.
Meski demikian, HPM berniat mengadakan roadshow Honda e ke kota-kota besar di Indonesia. Namun, sekali lagi, tujuannya bukan untuk menjual dan mempromosikan mobil tersebut, melainkan untuk sekadar mengenalkan teknologi elektrifikasi Honda.
"Ada (rencana roadshow Honda e), biar masyarakat tahu dan kita akan bekerja sama dengan instansi lain biar mereka tahu kalau Honda punya teknologi elektrifikasi," kata dia.
Diketahui, Honda e pertama kali hadir pada tahun 2017 melalui wujud prototipe. Kemudian dua tahun setelahnya, kendaraan berdimensi mungil tersebut resmi dikenalkan di Frankfurt Auto Show atau FAS 2019, Jerman.