Beranda Mobil Listrik

Genjot Produksi, KIA Siapkan Pabrik Khusus Untuk Kendaraan Listrik

Mobil Listrik
Kamis, 1 Juni 2023 14:00 WIB
Penulis : Ahmad Biondi
Mobil Listrik - Genjot Produksi, KIA Siapkan Pabrik Khusus Untuk Kendaraan Listrik


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Kia tengah fokus menggarap pasar mobil listrik dengan ingin memperbanyak produksi mobil setrum mereka. Kepastian ini didapat setelah produsen asal Korea Selatan tersebut menangguhkan salah satu pabrik mereka untuk persiapan produksi EV.

Sebagai anak perusahaan Hyundai Motor Co, KIA akan mengikuti jalur line up mobil ramah lingkungan yang dimiliki sang kakak. Oleh karena itu, pabrik di Gwangmyeong No. 1, di selatan Seoul, menjadi pabrik kendaraan listrik pada akhir Desember, demikian pernyataan perusahaan dalam pengajuan regulasi.

Menurut pengajuan tersebut, diperkirakan akan memakan waktu bagi pabrik itu untuk memulai produksi kendaraan listrik setelah periode penangguhan selama enam bulan.

Kendaraan utilitas subkompak Stonic yang diproduksi di Pabrik Gwangmyeong No. 1 akan diproduksi oleh Donghee Auto, yang sebelumnya telah menghasilkan mobil mini Morning dan Ray untuk Kia, kata juru bicara perusahaan.

Kia memiliki delapan pabrik di Korea, yakni dua di Gwangmyeong, tiga di Hwaseong, dan tiga di Gwangju, serta tujuh pabrik di luar negeri yakni tiga di China, satu di Amerika Serikat, Slovakia, Meksiko, dan India. Kapasitas produksi mereka secara keseluruhan adalah 3,84 juta unit per tahun. 

Pada bulan April, produsen sedan K5 dan SUV Sorento ini mengumumkan bahwa mereka bertujuan untuk menjual 1 juta kendaraan listrik pada tahun 2026, dan secara bertahap mengisi jajaran kendaraan listrik mereka dengan 15 model pada tahun 2027.

Kia baru-baru ini meluncurkan SUV listrik andalannya, EV9, sebelum peluncuran domestiknya pada kuartal kedua. Mereka berencana untuk secara bertahap meluncurkan EV9 di Eropa, Amerika Serikat, dan pasar lainnya pada paruh kedua tahun ini.

BACA JUGA

EV9 dengan tiga baris kursi ini adalah model kedua Kia yang dilengkapi dengan platform EV khusus Hyundai Motor Group, yang disebut E-GMP, setelah SUV EV6 diluncurkan pada tahun 2021.

Kendaraan ini dilengkapi dengan baterai berkapasitas 99,8 kilowatt-jam dan diperkirakan dapat melakukan perjalanan lebih dari 500 kilometer dengan sekali pengisian baterai.

Pada hari yang sama, sebagian besar pabrik domestik Kia mengalami kerugian produksi akibat mogok kerja sebagian selama empat jam di setiap pabrik, sesuai dengan pedoman Serikat Pekerja Logam Korea.

Kia menyatakan hal ini dalam pengajuan lainnya, tetapi tidak memberikan rincian lebih lanjut mengenai mogok kerja sebagian tersebut. Demikian disiarkan Yonhap, Rabu (31/5).

Apa kelebihan mobil China dibandingkan dengan Jepang, Korea Selatan, Amerika dan Eropa?

Melihat banyaknya brand China yang hadir di Indonesia. Apa kelebihan mereka jika dibandingkan pabrikan asal negara lain?

Polling by Otodriver


Tags Terkait :
KIA EV9
Bagikan Ke :


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait


Berita
Kia Fokus Jualan EV, Simak Harga EV6 dan EV9 Untuk Pasar Indonesia

3 minggu yang lalu


Berita
Kementerian ESDM: Bangun 62.918 SPKLU Sampai 2030

3 minggu yang lalu


Berita
Kia Tampilkan Seluruh Lini Mulai SUV, MPV dan EV di IIMS 2025

1 bulan yang lalu


Berita
Hyundai Ioniq 9 Bakal Segera Hadir Dan DIrakit Di Indonesia

1 bulan yang lalu


Terkini

Berita
Support Mudik, Citroen dan Jeep Gelar Layanan Siaga Ramadhan

13 jam yang lalu


Bus
Beli Tiket Resmi Secara Online Lebih Aman, Hindari Lewat Calo

14 jam yang lalu


Berita
Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid Dan Yaris Cross Hybrid Paling Banyak Diekspor Saat Ini

15 jam yang lalu


Bus
Tanggal 19 Maret Mudik Gratis Jakarta Tahap II Dibuka, Begini Syaratnya

16 jam yang lalu


Pikap
Toyota Rangga Angkot Kapan Resmi Mengaspal Di Indonesia? Ini Jawaban Pihak Toyota

17 jam yang lalu