Bukan Wuling apalagi Hyundai yang menawarkan mobil listrik termurah untuk pasar Indonesia, melainkan PT Kurnia EVCBU Internasional yang membawa mobil listrik K-Upgrade dan dijual Rp 75 juta.
Sebelumnya, mereka sudah pernah tampil pada ajang Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2022, dan sejak saat itu, mobil listrik mungil ini sudah dipesan sebanyak 154 unit. Sayangnya saat ini perusahaan hanya membatasi pemesanannya di angka 200 unit.
OtoDriver
Dengan angka yang sudah mendekati batas pemesanan, PT Kurnia EVCBU Internasional harus menutup buku pemesanan dari kendaraan tersebut. Kini, Mereka akan fokus untuk program selanjutnya yang bekerja sama dengan EV Language Scholarship.
"Animo sangat bagus dalam waktu sebulan pemesanan sudah 154 unit. Itu langsung kami close. Kami fokus pada program dengan yang lain, yaitu kurus bahasa asing ini," ungkap Direktur EV Languange, Satria Bagus Narendra dalam keterangan resminya pada Senin.
EV Language Scholarship yang didukung dengan PT Kurnia EVCBU Internasional secara resmi membuka kantor baru mereka yang berlokasi Ruko Rawa Buntu Utara Blok F1 No. 1-2 BSD City, Tangerang Selatan. Dengan peresmian kantor baru ini, EV Language Scholarship menghadirkan program promosi dengan tajuk, "Hanya dengan biaya Rp1 juta per bulan, bisa bawa pulang motor listrik".
"Untuk motor listrik kita punya tiga vendor, yaitu Selis, Blue Whale dan juga Winfly. jadi konsumen nantinya akan dapatnya secara random antara tiga motor listrik ini dan tergantung ketersediaan," ucap dia.