Beranda Crash Test

Inilah Penyebab Suzuki Swift Dapat Skor Kecil Saat Crash Test

Crash Test
Rabu, 17 Oktober 2018 11:00 WIB
Penulis : Hariawan Arif
Crash Test - Inilah Penyebab Suzuki Swift Dapat Skor Kecil Saat Crash Test


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Maruti Suzuki Swift terbaru telah diluncurkan di India beberapa waktu lalu. Pihak Global New Car Assessment Program (NCAP) juga telah melakukan tes uji keselamatan untuk mobil tersebut.

Namun ternyata hasil dari pengujiannya tersebut mengecewakan, karena hatchback tersebut hanya mendapatkan skor dua bintang. Skor buruk ini didapatkan secara spesifik untuk Swift versi India.

Dari hasil laporan uji tabrak, GNCAP mendapatkan hasil bahwa body shell mobil ini tidak stabil serta tidak mampu menahan benturan yang terjadi saat tabrakan. Selain itu, Swift juga dianggap gagal dalam perlindungan untuk penumpang dewasa maupun anak di bagian belakang.

BACA JUGA

Untuk perlindungan bagian belakang, kursi untuk anak (car seat) yang dipasang menghadap ke depan tercatat baik untuk perlindungan pada bagian dada. Namun perlindungan pada bagian kepala dan leher dirasa belum cukup baik, hingga menghasilkan cedera yang cukup parah.

Padahal secara fitur keselamatan lainnya, Swift sudah cukup baik dengan dual airbag untuk bagian pengemudi dan penumpang depan. Sementara untuk kursi anak, sudah tersedia kursi ISOFIX di belakang. Tapi memang salah satu hal yang membuat penilaian dari Swift buruk juga disebabkan belum adanya fitur Anti-lock Brake System (ABS) pada versi India ini.

Versi India dari Swift memang sangat basic dalam pembuatannya, mulai dari fitur Electronic Stability Control (ESC) turut absen dalam melindungi mobil ini. Padahal fitur keselamatan tersebut sudah menjadi standar bagi Swift versi Eropa dan Jepang.

"Versi terbaru dari Swift yang dijual di India telah mengalami peningkatan dengan baik soal keselamatan, dapat dilihat dari dual airbag sebagai standar. Hal itu merupakan efek positif dari ketegasan pemerintah India mengenai peraturan uji tabrakan baru. Namun kinerja Swift yang dijual di Eropa dan Jepang jauh lebih baik dari itu, sehingga GNCAP menargetkan Maruti Swift dengan target tinggi," ujar David Ward selaku Sekretaris Jenderal GNCAP.

Pemangkasan fitur keselamatan ini sebenarnya memang dilakukan oleh Suzuki India untuk menguntungkan pabrikan karena ongkos produksi jadi lebih murah.

Berita dari brand apa yang paling Anda tunggu di Shanghai Auto Show?

Berikan suara Anda pada pilihan di bawah ini.

Polling by Otodriver


Tags Terkait :
Suzuki Swift Crash Test
Bagikan Ke :


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait

Berita
Suzuki India Merilis Swift Versi Sedan Dengan Harga Rp 126 Jutaan, Intip Spesifikasinya

1 hari yang lalu

Crash Test
EV Lebih Aman Dari ICE? Ini Data Test Dari Australia

1 bulan yang lalu


Berita
Brand China Dominasi Singapore Motorshow 2025

2 bulan yang lalu


VIDEO: Crash Test Suzuki Swift (Euro NCAP)

Crash Test | 8 bulan yang lalu


Terkini

Berita
Mazda Miata Terbaru Bakal Lebih Ringan Dan Tetap Andalkan Mesin NA

9 jam yang lalu


Berita
Suzuki Fronx Bakal Lebih Murah Dibanding Raize-Rocky?

10 jam yang lalu


Berita
Jepang Lunakkan Aturan Safety Untuk Mobil Amerika Agar Lebih Laku

1 hari yang lalu


Berita
Wuling Air ev Populer Di Kalangan Wanita Indonesia, Ternyata Ini Alasannya

1 hari yang lalu


Truk
Mitsubishi Fuso Rambah Kawasan Industri Perkebunan Di Riau

1 hari yang lalu