OTODRIVER - Pemerintah Indonesia terus mendorong perkembangan industri kendaraan ramah lingkungan dengan memberikan insentif berupa Pajak Penjualan atas Barang Mewah Ditanggung Pemerintah (PPnBM DTP) sebesar 3 persen untuk kendaraan listrik berteknologi hybrid atau hybrid electric vehicle (HEV).
Dengan kebijakan tersebut, BAIC Indonesia berencana meluncurkan mobil hybrid, yakni BJ30 yang dijadwalkan bakal meluncur pada ajang GIIAS 2025. "Kami akan membawa BJ30 tahun depan, tepatnya di GIIAS 2025,” ujar Chief Operating Officer BAIC Indonesia, Dhani Yahya, dalam acara peresmian diler BAIC di PIK 2, Jakarta, pada Selasa (17/12).
Perkiraan Harga BJ30 di Pasar Indonesia
Meskipun Dhani Yahya belum memberikan informasi pasti mengenai harga jual BJ30 di Indonesia, ia memberikan gambaran melalui perbandingan harga dengan produk BAIC lainnya. “Harga BJ30 di Indonesia kita belum tahu. Namun, jika berkaca dari harga mobil ini berada di antara X55 II dan BJ40 Plus,” jelas Dhani.
Spesifikasi dan Teknologi Hybrid BJ30
BJ30 pertama kali diperkenalkan pada ajang Beijing Auto Show 2024. SUV ini mengusung mesin 1.500 cc 4-silinder yang dipadukan dengan motor listrik. BAIC menyebut teknologi hybrid yang digunakan adalah Magic Core Hybrid Electric Drive, yang membuat mobil ini mampu menghasilkan total output sebesar 403 hp dan torsi hingga 685 Nm.
Keunggulan utama BJ30 terletak pada efisiensi bahan bakar. Dengan teknologi ini, BAIC mengklaim SUV hybrid ini mampu menempuh jarak hingga 1.000 km hanya dengan satu kali pengisian penuh bahan bakar. Efisiensi tersebut diharapkan menjadi daya tarik bagi konsumen Indonesia yang mempertimbangkan efisiensi dan performa saat memilih kendaraan. (GIN)