Beranda Berita

Mobil Listrik Baterai ‘Garam” Pertama Di Dunia Masuk Tahap Produksi

Berita
Kamis, 11 Januari 2024 13:00 WIB
Penulis : Erie W. Adji
Berita - Mobil Listrik Baterai ‘Garam” Pertama Di Dunia Masuk Tahap Produksi


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

OTODRIVER – Dalam beberapa waktu belakangan nama mobil listrik yang baterainya mengandung garam acap dibicarakan maka pada awal Januari ini sebuah mobil listrik dengan baterai sodium-ion masuk jalur produksi.

Tepatnya pada tanggal 28 Desember 2023, ada inagurasi resmi pabrik mobil listrik milik JMEV di Nanchang, Provinsi Jiangxi. Disini akan segera jadi basis produksi mobil listrik pertama di dunia yang memakai baterai sodium-ion buatan Farasis Energy. Sebagaimana di lansir dari PR Newswire (10/1).

JMEV EV3 (Youth Edition) sendiri akan menjadi standar baru pada segmen EV kelas A00 pertama di dunia. Menawarkan jarak tempuh 251 kilometer, diklaim juga model ini memenuhi kebutuhan pengemudi muda yang dinamis, meliputi berkendara harian dan menempuh perjalanan di perkotaan.

Foto - Mobil Listrik Baterai ‘Garam” Pertama Di Dunia Masuk Tahap Produksi
Farasis Energy
BACA JUGA

Berikut sejumlah detail spesifikasinya;

Farasis Energy siap membuat lompatan besar berikutnya dalam teknologi baterai, serta segera meluncurkan baterai sodium-ion generasi kedua pada 2024. Produk yang akan datang ini kelak memiliki densitas energi hingga 160-180Wh/kg, bahkan dapat ditingkatkan hingga 180-200Wh/kg pada 2026 agar mampu memenuhi kebutuhan berbagai skenario penggunaan lain.

Guna memperluas tingkat penggunaan produk baterai sodium-ion, Farasis Energy menjalin kemitraan pada berbagai segmen, termasuk kendaraan listrik mikro kelas A00, kendaraan roda dua bertenaga listrik, layanan penukaran baterai (battery-swapping), dan ESS. Farasis Energy pun meraih respons positif dari berbagai klien yang telah memperoleh dan menguji prototipe baterai buatannya.

Setelah baterai sodium-ion mulai diproduksi massal, Farasis Energy secara strategis siap mendiversifikasikan portofolio produk demi memenuhi beragam kebutuhan pasar. Lewat langkah ini, Farasis Energy akan mempertahankan kesuksesan dalam meraih basis pelanggan baik di pasar dalam dan luar negeri.

Farasi sendiri mengawali eksistensi mereka di jagad mobil listrik berawal saat didirikan tahun 2002 dengan konseterasi permulaan membuat baterai lithium-ion dari produk turunannya.  (EW)


Tags Terkait :
Mobillistrik Ev Betarigaram Sodium
Bagikan Ke :


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait

Berita
Mobil Listrik Baterai ‘Garam” Pertama Di Dunia Masuk Tahap Produksi

1 tahun yang lalu


Berita
Kementerian ESDM: Bangun 62.918 SPKLU Sampai 2030

5 hari yang lalu


Berita
Update, Ini Lokasi SPKLU Di Tol Trans Jawa

1 bulan yang lalu


Berita
Evista, Sediakan Taksi Listrik Merek Hyundai, Neta, Dan Wuling

5 bulan yang lalu


Pikap
Ford F-150 Lightning “SuperTruck”: Pikap Tercepat Tahun 2024?

7 bulan yang lalu


Berita
BYD: Sudah Tidak Ada Keterlambatan Delivery Lagi

7 bulan yang lalu


Berita
Akibat ‘Perang Harga’ dan Dihajar EV Lokal, Nissan Tutup Pabrik Di Tiongkok

8 bulan yang lalu


Berita
Kolaborasi Bisnis Mobil Listrik Honda-Mitsubishi

8 bulan yang lalu


Terkini

Berita
Hanya Dijual 5 Unit di Indonesia, Inilah Ciri Khas Mazda MX-5 35th Edition Berbanderol Rp 973 Juta

16 jam yang lalu


Berita
Diprediksi Ada 6,9 Juta Kendaraan Lewat Tol Saat Mudik 2025, 1.300 Petugas Dipersiapkan Dari Tim Rescue Hingga Derek

16 jam yang lalu


Bus
Transjakarta Siap Diperluas Hingga Transjabodetabek

18 jam yang lalu


Bus
Jelang Puncak Musim Lebaran Hino Bikin Pelatihan Cegah Laka

18 jam yang lalu


Berita
Daftar Lokasi SPBU Pertamina “COCO” Di Jabodetabek

1 hari yang lalu