OTODRIVER - Hyundai Kona Electric hampir bisa dipastikan bakal dirakit di Indonesia pada tahun 2024 mendatang.
Sebelumnya, Hyundai memang mengungkapkan bahwa bakal merakit mobil listrik di tanah air dengan harga yang lebih terjangkau dibandingkan Ioniq 5 saat ini.
Nah, bagi Anda yang mungkin menunggu akan kehadiran mobil listrik Hyundai satu ini, berikut adalah spesifikasi Kona Electric yang telah dipasarkan di beberapa negara.
Nampak juga aksen Parametric Pixels khas EV pada bagian gril intake bawah, bumper belakang, velg 19 inci, dan lampu belakang. Nampak desain ini serupa dengan model-model Hyundai terbaru termasuk Staria dan Stargazer.
Jika dibandingkan dengan model pendahulunya, Kona Gen II ini nampak lebih besar.
Dari sisi dimensi, Kona Gen II punya panjang total 4.335 mm yang artinya 150mm lebih panjang dibandingkan sebelumnya, lebar 1.825 mm yang berarti lebvih lebar 25mm dari seelumnya dan wheelbase lebih panjang 60 mm, tepatnya di angka 2.660 mm.
Ada dua varian yang ditawarkan, yakni varian Standard Range dengan baterai berkapasitas 48,4 kWh dan juga Long Range dengan Baterai berkapasitas 65,4 kWh.
Kedua varian ini juga dibekali dengan output motor listrik yang berbeda.
Untuk varian Standard Range tenaga motor listriknya mencapai 156 dk sedangkan varian Long Range mencapai 218 dk.
Selain itu, Kona Electric dibekali dengan fitur Vehicle-to-Load alias V2L seperti Hyundai Ioniq 5 dan Ioniq 6 dan juga ia dibekali dengan fitur over-the-air (OTA).
Fitur ini memungkinkan pemiliknya menerima pembaruan peta dan perangkat lunak terkait secara nirkabel tanpa harus mengunjungi dealer. (AW).