Toyota belum genap dua tahun memasarkan Urban Cruiser di pasar India, namun kabarnya mereka sudah berhenti menjualnya sejak bulan November ini.
Keputusan tersebut dibuat oleh Toyota Kirloskar Motor (TKM) India, karena dianggap penjualannya tidak sesuai ekspektasi.
"Oleh karena itu, selaras dengan filosofi ini, kami telah memutuskan untuk menghentikan Urban Cruiser, dengan keyakinan kuat bahwa jajaran produk kami yang kuat dan berkelanjutan di India akan membantu kami memenuhi permintaan di pasar," kata rilis tersebut.
Toyota Kirloskar Motor (TKM) adalah perusahaan patungan antara raksasa mobil Jepang dan Grup Kirloskar India untuk memproduksi dan menjual kendaraan Toyota di India.
Seperti diketahui sejak 28 Mei 2018, Toyota Motor Corporation dan Suzuki Motor Corporation sepakat untuk mulai membahas proyek bersama baru di bidang pengembangan teknologi, produksi kendaraan, dan pengembangan pasar.
TKM dan Maruti Suzuki bekerja sama untuk pengembangan model di India. Mobil pertama di bawah usaha patungan itu adalah Glanza (rebadge dari Suzuki Baleno) yang diluncurkan sejak 6 Juni 2019. Lalu mobil kedua adalah Urban Cruiser yang rilis pada September 2020.
Urban Cruiser merupakan versi rebadge dari Maruti Vitara Brezza. Mobil ini dijual awalnya 8,40 lakh atau sekitar Rp 161 jutaan namun seiring berjalannya waktu, Urban Cruiser ditawarkan 9,03 lakh atau sekitar Rp 173 jutaan.
Secara keseluruhan, lebih dari 65.000 unit Urban Cruiser telah terjual sejak diluncurkan. Urban Cruiser ditawarkan dengan mesin bensin 1,5 liter, 4 silinder, yang menghasilkan tenaga maksimum 103 HP dan torsi puncak 138 Nm.