Berada di kelas Multi-purpose Van (MPV) yang juga Light Commercial Vehicle (LCV) Ford Tourneo Connect, merupakan saudara dari VW Caddy, yang kentara dari panel bodi antara mereka.
Memang, pada van prototipe ini, Ford merancang bumper, grill, lampu depan, kap mesin dan sepatbor, namun bodi belakangnya masih sama dengan VW yang lengkap dengan logo Caddy pada kendaraan LCV ini.
Kombinasi eHybrid, terdiri dari mesin empat silinder 1.400 cc turbocharged dan motor listrik yang menghasilkan tenaga gabungan 215 hp dan torsi 350 Nm seperti di T7. Hal serupa diharapkan dari Ford Tourneo Connect PHEV dan VW Caddy eHybrid yang kemungkinan akan segera muncul.
Tourneo versi listrik akan ada mode mengemudi EV murni, sambil meningkatkan penghematan bahan bakar gabungan dan menurunkan emisi CO2. Serupa dengan Tourneo Connect yang tersedia dengan mesin VW, termasuk versi bensin 1.500 cc yang menghasilkan daya 112 hp dan diesel 2.000 cc bertenaga 110 hp atau 120 hp.
Ford Tourneo Connect PHEV diharapkan untuk debut menjelang akhir tahun 2022, kemungkinan besar sebagai unggulan dari jajarannya. Menariknya, Tourneo/Transit Connect yang berbasis MQB akan menjadi satu-satunya model di jajaran kendaraan komersial ringan Ford yang tidak akan tersedia dalam bentuk kendaraan listrik murni.
Ford mengkonfirmasi akan menawarkan lima LCV listrik pada tahun 2024, termasuk Transit/Tourneo Courier yang lebih kecil, Transit/Tourneo Custom dan E-Transit yang lebih besar.