Toyota All New Innova merupakan salah satu MPV yang ditunggu-tunggu oleh khalayak di Indonesia. Generasi terbaru MPV legendaris ini akan membawa berbagai hal baru yakni menggunakan kontruksi monokok, berpenggerak roda depan serta opsi mesin berteknologi hybrid.
Sayangnya kehadiran mobil berkode B560 ini nantinya tidak akan disertai dengan pilihan mesin diesel seperti Innova klasik dengan sasis tangga.
“Nantinya (All New Innova) hanya tersedia dalam mesin bensin saja dan dilengkapi dengan teknologi hybrid sebagai opsinya,” tutur narasumber terpercaya OtoDriver. “Mesin bensin 2.0 liter konvensional ataupun hybrid rencananya akan dikirim bulat dari fasilitas di India,” lanjutnya.
Namun demikian, sumber yang tak mau disebutkan identitasnya ini mengatakan bahwa varian diesel tetap akan hidup dengan menggunakan struktur lama yang ada saat ini.
Lalu mengapa Toyota justru menghilangkan opsi mesin diesel nya yang cukup mendapatkan sambutan positif di pasar Indonesia?
Belum ada tanggapan mengenai hal tersebut secara resmi dari Three Ovals, namun ada beberapa spekulasi mengenai hal tersebut.
“Kita coba lihat dari kondisi yang ada, di mana mesin diesel berpenggerak roda depan dari Toyota yang paling relevan adalah keluarga mesin AD Series yang digunakan pada RAV4 ataupun Avensis yang saat ini juga sudah diskontinyu. Mesin ini untuk pasar Eropa dengan standar emisi Euro 5-6 sehingga yang kurang cocok untuk digunakan di Indonesia,” ujarnya.
Baca juga : All New Innova Hybrid Muncul, Versi Diesel Tetap Diproduksi
Dari sejarah Kijang di Indonesia, mesin diesel untuk pertama kalinya dijejalkan pada Kijang generasi III atau yang biasa disebut sebagai Kijang kapsul pada akhir 90-an. Mesin yang digunakan adalah tipe 2L 2.4 liter. Sedangkan pada saat ini Kijang Innova diesel menggunakan mesin 2GD-FTV 2.4 dengan standar emisi Euro 4.