Suzuki S-Presso diprediksikan bakal masuk ke Indonesia. Hal ini dibuktikan berkat didaftarkannya calon pesain Toyota Raize ini ke dalam alam situs resmi Pangkalan Data Kekayaan Intelektual.
Tetapi jika benar mobil ini hadir di Indonesia, perlu diingat bahwa S-Presso memiliki predikat keselamatan yang cukup buruk. Suzuki S-Presso telah dites tabrak dan hasilnya cukup mengecewakan.
S-Presso melalui crash test yang dilakukan oleh Global NCAP. Untuk uji tabrakan frontal dilakukan dalam kecepatan 64 km/jam dan hasilnya bagian wajah S-Presso ini hancur berkeping-keping. Terdapat 2 buah kantung udara yang diaplikasi khusus untuk pengemudi dan penumpang. Setelah uji tabrak frontal dilakukan, terlihat pengemudi dan penumpang mendapatkan benturan yang cukup keras.
Selain itu, untuk uji tabrak samping, penumpang justru terbentur bagian pilar B. Hasilnya, Suzuki S-Presso yang dites pada November 2020 ini mendapatkan bintang 0 dari Global NCAP yang artinya sangat buruk.
Hal ini mengingatkan kita pada Renault Kwid. Saat itu, mobil yang sama-sama buatan India juga dilakukan tes tabrak. Dan hasilnya, hatchback 1.000 cc tersebut juga mendapatkan nol bintang dari lembaga uji tabrak Global NCAP.