Menu



OtoDriver logo Member of : Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2024. Otodriver.com. All rights reserved.
Beranda Berita

Bebaskan Pajak, Ini Harapan Pemerintah Dari Sektor Otomotif

Berita
Selasa, 2 Maret 2021 13:40 WIB
Penulis : Ilham Pratama


Setelah menggulirkan wacana sejak akhir tahun lalu, akhirnya per 1 Maret ini pemerintah mulai mengumumkan untuk memberikan insentif pembebasan pajak PPnBm untuk mobil baru. Hal ini direspon APM dengan mendiskon harga mobil mereka.

Tentu ada harapan yang diinginkan pemerintah saat mengeluarkan kebijakan tersebut. Seperti dikatakan Menko Ekonomi, Airlangga Hartanto pada Senin (1/3).

"Kita melakukan insentif untuk masyarakat agar bisa terus berbelanja. Selama ini kontribusi PDB di sektor manufaktur besar," katanya saat teleconfrence.

BACA JUGA

Jika hal itu tercapai ,maka industri ini menarik secara bersaing. "Dengan kembalinya sektor ini ke penjualan yang cukup baik bisa mendorong pertumbuhan ekonomi 0,9-1 persen. Sehingga pertumbuhan ekonomi terjaga di level 4,5-5 persen."

Senada diungkapkan Menteri Keuangan, Sri Mulyani yang menyatakan jika langkah tersebut dilakukan untuk meng-counter penurunan daya beli akibat pandemi covid.

"Dunia usaha bisa survive dan pulih. Masyarakat juga pulih dari sisi konsumsinya. Kami fokus untuk menjumpstart, memulai aktivitas ekonomi yang mengalami penurunan signifikan di 2020," urainya.

Dalam skema relaksasi pajak ini, PPnBM yang ditanggung pemerintah diperkirakan sekitar Rp 2,99 triliun. Ini termasuk dalam bagian insentif usaha dari pemerintah yang tahun ini mencapai Rp 58,46 triliun.

Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita menambahkan jika kondisi industri otomotif saat ini sangat terpuruk. Turun 46 persen produksinya dan sales turun 48 persen di 2020. Ini menurutnya jadi kondisi terburuk setelah 2008.

"Ini harus kejar, memang dalam datanya penjualan dari September ke Desember 2020 relatif membaik, ada rebound. Tapi Januari ada penurunan lagi dari sales, belum stabil di industri ini," urainya.

Padahal menurutnya peranan industri otomotif dan pendukungnya sangat besar. Bukan hanya karena sumbangan PDB, lebih dari itu industri otomotif dan manufaktur ini sudah menyumbang lebih dari 1,5 juta tenaga kerja di Indonesia.

Apakah kualitas mobil China sudah bisa disandingkan dengan mobil Jepang dan Eropa?

Mobil China pernah punya sejarah kelam dalam hal kualitas. Saat ini produk mobil China yang hadir di Indonesia sudah punya kualitas yang lebih baik dibandingkan produk saat itu.

Polling by Otodriver


Tags Terkait :
Potongan PPnBm Mobil Bebas Pajak Mobil Baru Pemerintah
Bagikan Ke :


Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait


Berita
Mobil Bebas PPnBM Inden Panjang. Masih Kebagian Jatah Diskon 100 %?

3 tahun yang lalu


Berita
Update Harga Mobil Baru Toyota, Dipotong Sampai Rp 40 Juta!

3 tahun yang lalu


Berita
Relaksasi PPnBm Berefek Signifikan Di Penjualan Dealer Toyota Auto2000

3 tahun yang lalu


Berita
Diskon PPnBm Diperluas Ke Mobil 2.500 cc, Ternyata Hanya Model Ini Yang Menikmati

3 tahun yang lalu


Berita
Toyota Tegaskan Hanya Lima Tipe Bebas PPnBm, Apa Saja?

3 tahun yang lalu


Berita
Bukan Hanya Manjakan Konsumen Mobil, Ini Sisi Positif Potongan PPnBm

3 tahun yang lalu


Berita
Tunggu Petunjuk Teknis, Toyota Buka Inden Mobil Bebas Pajak Sekarang

3 tahun yang lalu


Berita
Erick Thohir: Minta PLN Diskon Tarif Listrik Untuk Charging Kendaraan Listrik Di Rumah

9 bulan yang lalu


Terkini

Berita
Inilah Bocoran Dua Model Baru Neta di 2025, Kakak Neta X Salah Satunya?

5 menit yang lalu


Bus
Puncak Perjalanan Bus Libur Nataru Tanggal 23-24 Desember 2024

1 jam yang lalu


Berita
Waspada, Arus Kendaraan Di Tol Transjawa Makin Ramai

3 jam yang lalu


Berita
Avanza-Veloz Hybrid, Tak Dijual Tahun Depan. Lalu Kapan?

12 jam yang lalu


Berita
BP-AKR Resmikan SPBU Pertama Mereka di Kota Bandung, Di Sini Tempatnya

18 jam yang lalu