Selentingan yang beredar tahun 2021 pasar lokal Indonesia akan masuk pada era mobil 1000cc turbo. Paling santer adalah kemunculan Daihatsu Rocky dan Toyota Raize yang konon hadir pada kuartal pertama 2021. Keduanya akan membentuk cluster baru dalam pengelompokan segmen crossover yakni crossover 1.000 Turbo.
Walaupun belum ada pertanda apapun tentang kehadiran Nissan Magnite di Indonesia, banyak spekulasi yang mengarah pada potensi kedatangan crossover yang satu ini di Indonesia. Perlu digarisbawahi, mobil ini pun menggunakan mesin 1000 cc Turbo yang artinya bakalan menjadi gangguan bagi duo Astra tersebut.
Apakah mobil yang konon dibiakkan di era Datsun ini mampu menjadi penjegal Rocky dan Raize? Mungkin saja, karena Magnite punya banyak hal yang cukup menarik.
Berdasarkan informasi yang dicomot dari global.nissannews.com, mobil yang dikembangkan di India ini punya penampilan yang terbilang cukup baik. Bahkan penampilannya boleh dibilang cukup baik pada kelasnya.
Facianya nampak lebih modern dengan DRL berbentuk L yang diletakkan di bumper bagian bawah. Bentuk grill akan mengingatkan kita pada sosok Datsun dengan bentuk grill berbentuk segi delapan dan bukan menggunakan bahasa desain Nissan yakni V-Motion.
Pada bagian belakang punya desain yang menarik dengan lampu belakang yang berdesain sederhana, sekilas mirip dengan Renault Triber.
Melongok ke dalam interiornya, desain dasbor cukup mengesankan dan terkesan ringkas. Kisi-kisi AC berbentuk segi enam memberikan kesan yang cukup baik dan juga mewah. Sedangkan untuk tombol AC sepenuhnya telah menganut sistem digital.
Layar 8 inci yang ditambatkan pada bagian tengah dasbor dapat berinteraksi dengan Apple CarPlay dan Android Auto. Namun desain speedometernya sepintas mirip dengan Triber, demikian pula dengan penempatan tombol start-stop engine.
Salah satu yang menarik dari lingkar kemudi Magnite adalah terdapat steering switch control untuk media dan MID, hebatnya sudah tersedia pula tombol cruise control. Bahkan selain cruise control nampak pula fitur lain yang tak kalah menarik seperti kamera 360 derajat, hill start assist dan beberapa fitur lain.
Dari segi konstruksi, ternyata Magnite menggunakan basis platform yang sama dengan Triber yakni CMF-A yang merupakan hasil kerjasama Renault-Nissan.
Kendati berasal dari platform yang sama, Magnite hanya dibekali dengan 2 airbag saja. Bandingkan dengan Triber yang sudah menggunakan 4 airbag. Dari kapasiras penumpang, Magnite hanya tersedia untuk menampung lima orang saja, sedangkan Triber menyediakan 2 bangku lebih banyak.
Nissan memilih untuk memasang mesin 1.000 cc 3 silinder turbo bertenaga 95 hp yang dikawinkan dengan girboks CVT. Jika dibandingkan dengan duo kembar, kinerja mesinnya masih kalah. Baik Rocky maupun Raize menggunakan mesin 1.000 turbo yang menang tipis dengan muntahan daya 97 hp.
Selain versi turbo, Nissan akan juga menghadirkan varian non turbo berkekuatan 70 hp yang diakurkan dengan bertransmisi 5 speed manual.
Markondez