Setiap tahun pada 10 November, selalu diperingati sebagai hari pahlawan. Semuanya berawal dari kejadian pada tanggal 30 Oktober 1945 dengan terbunuhnya Brigadir Jenderal Aubertin Walter Sothern Mallaby di Surabaya. Ia adalah tentara Inggris yang bergabung dalam Brigade 49 yang ditugaskan untuk melucuti persenjataan Jepang dan membebaskan tawanan perang Dai Nippon di Indonesia.
Mallaby terbunuh di dekat Jembatan Merah dan terbakar dalam mobil dinasnya, setelah terjadi adu tembak dengan pasukan Indonesia yang tergabung dalam Tentara Keamanan Rakyat (TKR).
Kembali pada tewasnya Mallaby. Satu satu yang paling ikonik pada peristiwa kematiannya yang terekam dalam foto adalah bangkai mobil yang digunakannya. Walau pun merupakan pasukan Inggris, namun pada peristiwa tersebut Mallaby terbunuh di dalam sedan Buick Super 8 buatan Amerika dari 1940 hingga 1941. Hanya saja tidak diketahui pasti mobil yang digunakan Mallaby itu tepatnya buatan tahun berapa.
Mobil ini menggunakan mesin 248 cubic atau setara 4.100 cc dengan konfigurasi 8 silinder inline dengan julukan Fireball I8. Mesin ini mampu memuntahkan daya sebesar 107 hp yang disalurkan ke roda belakang oleh transmisi manual 3 speed dan opsional 2 speed matik.
Buick Super merupakan sedan yang masuk dalam keluarga C-Body dan berbagi platform dengan Buick Roadmaster, Cadillac Series 62, Pontiac Torpedo dan Oldmobile 90/96/98.
Di sepanjang perang dunia, mobil-mobil buatan General Motors dengan platform C-Body lah yang banyak digunakan sebagai kendaraan dinas kemiliteran Amerika Serikat dan Sekutunya. Mobil ini merupakan mobil dinas perwira tinggi pada jamannya.
Walau pun tidak sama persis dengan Buick yang digunakan oleh Mallaby, namun beberapa foto yang diambil dari bekas mobil dinas militer di era 40-an milik Amerika Serikat bisa menjadi gambaran tentang sosok Buick Super Eight 8.