Menu



OtoDriver logoMember of :Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2025. Otodriver.com. All rights reserved.
BerandaBerita

Adi Putro Butuh Peran Pemerintah Untuk Ekspor Bus

Apakah Adi Putro berminat menjajaki pasar ekspor seperti Laksana?
Berita
Rabu, 25 Maret 2020 11:30 WIB
Penulis : Ilham Pratama


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Karoseri asal Malang, Adi Putro, merupakan salah satu produsen bodi bus yang diminati di Indonesia. Namun, produknya baru sebatas di pasar domestik.

Padahal, komponennya dipakai juga oleh karoseri luar negeri. Contohnya headlamp Jetbus 3 yang laris dipakai bus asal Thailand hingga Ekuador.

Apakah Adi Putro berminat menjajaki pasar ekspor seperti Laksana? Hal ini dijawab oleh David Jethrokusumo, Direktur Utama PT Adiputro Wirasejati (Karoseri Adi Putro). Menurutnya keinginan tersebut tentu ada.

"Sampai sekarang, sejak 2018 kami sudah berusaha. Kami menjajaki bus haji di Saudi Arabia. Namun sebagai pihak swasta, butuh pengayoman dari pemerintah. Karena swasta lepas diri tidak bisa," katanya, ketika dijumpai di GIICOMVEC 2020, awal Maret lalu.

BACA JUGA

Hal ini membuat pihak Saudi Arabia hingga saat ini masih melihat dulu keseriusan Adi Putro. Apalagi ini menjadi bisnis antarnegara, sehingga pihak negara tujuan, seperti Arab Saudi membutuhkan penggaransi.

"Untuk itu, pemerintah kami harap bisa hadir. Karena otomatis dengan adanya pemerintah, mereka bisa lebih percaya. Istilah, kalau ada apa-apa bisa mencari pemerintah Indonesia. Bukan berarti kita mau lari atau apa. Itu normal," urai pria berkacamata ini.

Apalagi, secara kualitas pihaknya bisa percaya diri. Karena menurutnya, kualitas karoseri di Indonesia sudah baik dan bisa bersaing dengan produk negara lain di Asia.


Tags Terkait :
Adi Putro Ekspor Bus Indonesia
Bagikan Ke :


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait


Bus
Ini Regulasi Khusus Bus Pariwisata Di Indonesia

Perlu diperhatikan usia pakai unit bus

1 tahun yang lalu


Bus
Adiputro Rilis Bodi ‘Hybrid’ Bernama S-UHD

Pesanan SGN Holiday asal Sragen, Jawa Tengah

1 tahun yang lalu


Bus
GIIAS 2024: Adu Cantik “Queen of The Roads”

“Bintang” yang sebenarnya dari tiga kampiun karoseri

1 tahun yang lalu

Bus
Inilah Jumlah Bus Bulan Juli 2024

Segmentasi calon penumpang juga semakin bervariasi

1 tahun yang lalu


Bus
Trio Raksasa Karoseri ‘Siap Tempur’ Di GIIAS 2024

Mayoritas versi ‘facelift’ dari GIIAS 2023

1 tahun yang lalu


Berita
Cititrans Langsung Masuk Rute ‘Panas’ Dengan Segmen Tertinggi

Langsung sodorkan kelas suite dan super executive

1 tahun yang lalu


Berita
Busworld Southeast Asia 2024: Pesta Perusahaan Karoseri Indonesia

Digelar untuk ketiga kalinya

1 tahun yang lalu


Bus
Genesia, Salah Satu Pelopor Desain Bodi High Deck

Terobosan revolusioner yang menambah daya angkut bus

2 tahun yang lalu


Terkini

Bus
Cititrans Tampil ‘Kalem’ Sambil Terus Tambah Armada

Termasuk operator yang konsisten dengan standar pelayanan tinggi untuk bus AKAP dalam hal kondisi armada dan hospitality

3 jam yang lalu


Berita
Maxus Mifa 9 Jadi Armada GrabExecutive

Tahap awal beroperasi 50 unit sebagai taksi premium pertama bertenaga listrik

4 jam yang lalu


Berita
BMW Tegaskan Untuk Terus Tingkatkan Layanan Purna Jual Berstandar Global

Uji kompetensi teknisi yang berkelajutan juga salah satu jalan untuk peningkatna standar pelayanan ke pemilik kendaraan

5 jam yang lalu


Berita
Veloz Jelajah Nusa, Start Dari Lombok Menuju Wilayah Barat Indonesia

Toyota memulai ekspedisi "Veloz Jelajah Nusa" dari Sirkuit Mandalika. Satu unit Veloz Hybrid EV akan diuji menempuh rute lintas pulau hingga wilayah barat Indonesia.

23 jam yang lalu


Berita
Berawal Dari Mi Instan di Ukraina Kini VinFast Menjadi Pemain EV Global

Siapa yang menyangka bahwa awal mula VinFast ialah membuat Mi Instan.

1 hari yang lalu