Pada kesempatan pertemuan OtoDriver dengan Crossover MPV Mitsubishi di Nagoya, Jepang dua pekan lalu (24/10), kami sekaligus merasakan duduk di balik kemudinya. Kesempatan first drive yang cukup singkat itu memberikan kesan yang cukup untuk kami bagi di sini.
Hal pertama yang perlu kami sebut adalah, ground clearance mobil yang belum punya nama ini lebih tinggi dari Xpander.
Langsung saja kami masuk ke "kokpitnya" untuk membuktikan hal tersebut. Jika dibanding Xpander yang ada di Indonesia, ada perubahan pada desain jok yang terasa lebih ergonomis.
Pemilihan two tone yang bernuansa agak gelap memang juga menambah kesan lebih modern dan berkelas. Interior ini diklaim lebih nyaman, luas dan fungsional. Dari penampakannya memang terlihat seperti itu. Akan terasa nanti jika diuji dalam perjalanan jauh dan kondisi jalan yang berbelok atau bergelombang.
Tiba saatnya uji coba langsung di fasilitas proving ground milik Mitsubishi di daerah Okazaki, Nagoya. Trek yang akan dilalui memang didesain mirip dengan kondisi jalan Indonesia. Mungkin dengan harapan, kami bisa mencoba layaknya di negara sendiri. Oh ya, unit yang kami tes ini menganut transmisi manual 5 percepatan.
Walau kami mencoba dengan waktu singkat dan trek yang cukup pendek, impresi bisa sedikit didapat. Untuk pengendalian cukup baik. Gejala limbung setidaknya tidak dirasakan. Interior cukup kedap sehingga mengemudi jauh lebih nyaman. Pengoperasian segala pedal hingga lingkar kemudi juga baik.
Bagaimana tenaga mesinnya? Terasa cukup untuk kondisi di Indonesia. Dibanding calon kompetitornya, secara overall diakui crossover ini memiliki poin paling unggul dalam segala hal.
Artinya, merek lain perlu waspada dengan munculnya spesies baru Mitsubishi ini. Untuk hasil selengkapnya, kami harus menguji keseluruhan nanti ketika sudah hadir di Indonesia. Mohon maaf juga karena dalam artikel ini kami tak bisa menyajikan foto yang lengkap dikarenakan peraturan yang sangat ketat di fasilitas proving ground.
Editor: Danu