Sebuah peristiwa berdarah baru saja terjadi di New Zealand alias Selandia Baru. Terjadi aksi terorisme berupa penembakan di Masjid Al Noor di Deans Ave, Christchurh yang menewaskan puluhan orang.
Ironisnya, video aksi biadab tersebut diunggah ke dunia maya. Terlihat sebelum memberondong para korban, pelaku mengendarai sebuah mobil untuk mencapai lokasi yang dituju. Mobil tersebut juga dimanfaatkan untuk mengangkut amunisi dan senjata.
Lantas, mobil apakah yang ditunggangi oleh teroris tersebut?
Berdasarkan hasil pelusuran kami, pelaku tersebut mengendarai Subaru Outback generasi ketiga lansiran tahun 2005 hingga 2009. Model ini merupakan versi station wagon dari Subaru Legacy.
Mobil ini dipasarkan hanya untuk pasar Jepang, Eropa serta Australia dan New Zealand dan tidak dipasarkan untuk Indonesia.
Adapun beberapa tipe mesin yang tersedia untuk Outback. Di antaranya mesin 2.500 cc jenis boxer 4 bertenaga 165 dk dan torsi 225 Nm serta mesin 3.000 cc boxer dengan tenaga total 212 dk 290 Nm. Seluruh tenaga mesinnya disalurkan keempat roda melalu transmisi manual 5 percepatan dan transmisi otomatik 4 percepatan.
Namun jika diperhatikan pada video penembakan tersebut, terlihat si teroris menggunakan varian bertransmisi otomatik. Tak hanya itu, senjata yang digunakan untuk aksinya tersebut disimpan di jok bagian depan kiri dan di ruang bagasi station wagon warna putih itu.