Wuling masih tergolong sebagai brand baru asal Tiongkok yang makin meramaikan dunia otomotif Indonesia. Berbeda dengan pabrikan mobil asal Tiongkok yang sempat eksis di Indonesia, mereka memiliki pabrik perakitan sendiri seluas 60 Hektar yang terletak di Cikarang, Jawa Barat.
Dengan adanya pabrik perakitan ini, proses produksi mobil Wuling tentunya akan lebih ekonomis dan lebih cepat untuk didistribusikan ke tangan konsumen. Lantas adakah rencana Wuling untuk mengekspor produk yang dirakit di Indonesia ke negara-negara Asia Tenggara?
Cindy Cai selaku Vice President VSSM Wuling Motors menjelaskan bahwa pihaknya menginginkan hal tersebut di kemudian hari.
“Kita memang ada keinginan untuk mengekspor Wuling ke negara-negara lain di Asia Tenggara nantinya. Namun Wuling memang baru masuk ke Indonesia. Tentunya kebijakan tiap negara berbeda-beda,” pungkas Cindy ketika diwawancarai di Jakarta (8/2).
Ia juga menjelaskan bahwa Wuling masih mengutamakan kebutuhan masyarakat akan produk dan service alias layanan purnajual terbaiknya.
“Kita masih fokus untuk kebutuhan masyarakat Indonesia.Kita masih menggali apa yang dibutuhi oleh masyarakat Indonesia. Dan pastinya kita mau memberikan service dan produk yang terbaik,” jelasnya.
Belum sampai setahun sejak pertama kali meluncurkan produk pertamanya, Wuling juga telah mendirikan 50 dealer yang tersebar di seluruh Indonesia. Hal ini tentunya terkait dengan pelayanan after sales produk kendaraan Wuling.