Mercedes-Benz menjadi salah satu pabrikan yang menjual mobil bermesin diesel di Indonesia. Di tengah gencarnya PT Mercedes-Benz Distributor Indonesia (MBDI) mengkampanyekan EQ, teknologi ramah lingkungan temuannya, kami penasaran akan "nasib" model dieselnya.
Terlebih di ranah Eropa, dataran tempat Mercy lahir, isu larangan mobil penenggak solar tengah hangat diperbincangkan. Lantas apa kabarnya di Indonesia?
Ia menyebut bahwa principal Mercedes-Benz di Jerman masih berusaha mengembangkan jenis propulsi diesel. Sebab mesin ini masih dianggap punya prospek yang bagus untuk dipakai passanger car.
Karena model diesel tak sebanyak model bermesin bensin di line up Mercy Indonesia, populasinya pun tak sebanyak tipe bensin. Begitu pula di bengkel resmi. Namun PT MBDI menjamin layanan purna jual berbagai modelnya yang bermesin diesel tetap terjaga.
"Yang servis tentu masih lebih banyak tipe bensin. Sekarang itu yang lagi banyak peminatnya adalah GLA diesel. Kalau G Class yang masuk ke bengkel kami itu tidak terlalu banyak, tapi spareparts-nya masih bagus (ketersediaannya). Untuk spareparts kami menjamin kok. Kalau pun tidak ada, kami akan datangkan dari Jerman," tutup Ferdyan Eka Surya, Deputi Direktur Customer Passanger Car PT MBDI.