Mercedes-Benz dikabarkan akan melakukan recall alias penarikan ke bengkel resmi pada Mercedes-AMG GLE 43 dan GLE 43 Coupe terkait masalah pada sistem softwarenya. Kabarnya, permasalahan ini bisa memicu mesin mati secara tiba-tiba.
Menurut yang diberitakan Carscoops (1/9), Badan Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Amerika Serikat (NHTSA) menyampaikan bahwa ada masalah antara software mesin dengan transmisinya yang kemungkinan tidak kompatibel sehingga bisa menyebabkan mesin mati. Dan kejadian ini hanya berlaku untuk pasar domestik Amerika Serikat (AS) saja.
“Dalam hal ini, yang membuatnya paling berbahaya adalah disaat pengemudi ingin melakukan pengereman ataupun akselerasi, tiba-tiba semua lampu di instrument cluster menyala seperti saat posisi kunci di ON. Ternyata dalam kondisi seperti itu, mesin sudah mati dan harus di-starter kembali,” Tulis NHTSA dalam pernyataan resminya.
Total ada 12.322 unit Mercedes-AMG GLE 43 dan GLE 43 Coupe yang terkena dampaknya. Mobil itu termasuk perakitan 2016-2017.
Para pemilik akan diberitahu untuk mendapatkan perbaikan. Menurut rencana, recall ini bakal dilakukan mulai awal September dan teknisi akan memprogram ulang unit kontrol transmisi dan mesin.