McLaren Jakarta resmi merilis 720S untuk pasar Indonesia hari ini (26/7). Supercar dengan wujud keren ini masuk dalam jajaran Super Series McLaren yang pertama kali debut pada ajang Geneva Motor Show 2017.
720S langsung menjadi flagship supercar McLaren, model ini disebut berbobot lebih ringan, semakin bertenaga dan hadir dengan tingkat aerodinamis yang jauh lebih baik dibandingkan dengan 650S. Dan sebelumnya supercar ini pun sudah banyak dinantikan oleh konsumen di Indonesia.
“Model ini sudah banyak dinantikan oleh konsumen di Indonesia karena banyaknya pengembangan teknologi baru sehingga model ini menjadi loncatan besar dibanding generasi sebelumnya,” ungkap Irmawan Poedjoadi selaku CEO of McLaren Jakarta dalam acara peluncuran hari ini (26/7).
Menyoal desainnya, supercar ini hadir dengan butterfly style door yang seolah meminjam desain mobil legendaris mereka yaitu McLaren F1. Penerapan tersebut membuat mobil ini tampil sangat meanawan sekaligus sangar.
Urusan sumber tenaga, 720S menggendong mesin 4.000 cc V8 turbo yang mampu menghasilkan tenaga 720 ps dengan torsi 770 Nm. Mesin ini diklaim mampu melesatkan 720S dari 0 ke 100 km/jam dalam waktu 2,8 detik.
Salah satu fitur unik yang hadir pada mobil ini adalah drift mode, di mana sistem komputer akan memanipulasi stability control untuk membantu mobil melakukan manuver drifting.
Namun seperti biasa, pihak McLaren enggan menyebut berapa harga pastinya untuk pasar Indonesia. Soal kuota unit untuk di Indonesia sendiri pun masih sangat terbatas dan masih dalam tahap negosiasi dengan prinsipal McLaren.
"Untuk harga kita belum bisa sebutkan, sedangkan untuk alokasi unit di Indonesia, sampai saat ini masih dalam tahap negosiasi dengan pihak prinsipal," jelas Irmawan.