Menu



OtoDriver logo Member of : Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2024. Otodriver.com. All rights reserved.
Beranda / Berita

Euro 4 Akan Diberlakukan Di Indonesia September 2018, Ini Peraturannya

Perubahan standar emisi Euro 2 menjadi Euro 4 akhirnya akan segera diberlakukan, setelah beberapa waktu lalu Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan membuat peraturannya.
Berita - Selasa, 4 April 2017 13:00 WIB
Penulis : Hariawan Arif


Setelah sempat lama tidak ada kelanjutannya, akhirnya standar emisi Euro 4 akan mulai diberlakukan. Peraturan tersebut telah disetujui dan ditandatangani oleh Menteri Perekonomian dan telah dicanangkan pada 10 Maret 2017.

Peraturan tersebut dibuat oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) dengan Peraturan Menteri (PERMEN) LHK No.p.20/MENLHK/SETJEN/KUM. 1/3/2017, tentang baku mutu emisi gas buang kendaraan bermotor tipe Euro 4.

BACA JUGA

"Tetapi sekali lagi, karena fasilitas Pertamina untuk menghasilkan bahan bakar dengan standar Euro 4 ini terbatas belum siap, maka berlakunya 18 bulan lagi, jadi per September 2018, terhitung dari 10 maret 2017, untuk yang new product current bahan bakar bensin, sedangkan untuk solar 4 tahun lagi," ujar M. R Karliansyah, Direktur Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan LHK, dikutip dari Detik (3/4).

Kesepakatan ini sudah di tahap proses penyiapan sejak 2014, namun kendalanya adalah kondisi kilang Pertamina yang belum siap untuk memproduksi bahan bakar berstandar Euro 4. Selain itu desakan juga datang dari pelaku industri otomotif yang sudah melakukan ekspor. Para APM sebenarnya enggan repot-repot untuk memproduksi produk yang sama, namun berbeda spesifikasi, Euro 2 untuk dalam negeri dan Euro 4 untuk diekspor.

"Ini sangat tidak efisien, oleh karena itu mereka sejak tahun 2013 sudah mendesak kami segera ditetapkan. Tapi sekali lagi kita melihat kesiapan semua pihak, bagaimana kesiapan kemenhub, BPT, untuk menyiapkan lab uji emisi, bagaimana kesiapan Menteri ESDM dan Pertamina, untuk menetapkan spesifikasi bahan bakar secara nasional juga dan Pertamina sendiri untuk menyiapkan bahan bakarnya," terang Karliansyah.

Selain itu ia juga mengatakan, Kementrian Perekonomian menyampaikan dua surat, melalui permen ini. "Yang pertama surat ke BUMN untuk minta dukungan pasokan Euro 4 artinya ke Pertamina, terus ke ESDM untuk menetapkan spek bahan bakar nasional. Dan harus segera, karena industri sudah mendesak, masyarakat butuh udara bersih," pungkasnya.

Permen ini berlaku untuk tiga kategori yaitu, kendaraan bermotor kategori M yang mengelompokkan kendaraan roda empat atau lebih untuk angkutan orang, kategori N yang merupakan angkutan barang, dan O adalah kendaraan bermotor penarik untuk gandengan atau tempel.  


Tags Terkait :
Euro 4 Emisi
Bagikan Ke :


Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Road To GIIAS 2024
Artikel Terkait

Berita
Mitsubishi Pajero Sport Facelift Kedua Hadir Di Thailand

3 bulan yang lalu


Berita
Diklaim, BYD Bisa Berkontribusi Mengatasi Masalah Pencemaran Udara

5 bulan yang lalu


Berita
Isuzu Bicara Teknologi Kendaraan Masa Depan untuk Indonesia

8 bulan yang lalu


Berita
BMW M3 2027 Bakal Punya Opsi BEV dan All Wheel Drive

8 bulan yang lalu


Berita
Kondisi Indonesia: Kendaraan Listrik Belum Bisa Gantikan Kendaraan Bensin

9 bulan yang lalu


Berita
Prototype Toyota Innova Hycross Flex Fuel Hadir Di India

10 bulan yang lalu


Berita
Mobil Listrik Bukan Solusi Tekan Polusi Udara

10 bulan yang lalu


Berita
Mitsubishi L300 Euro 4 Bukan Barang Rewel

1 tahun yang lalu


Terkini

Berita
Daihatsu Sigra Kembali Muncul Sebagai Penguasa Segmen LCGC

11 menit yang lalu


Mobil Listrik
BMW Tengah Lakukan Pengujian Pada EV Dengan Desain Radikal

1 jam yang lalu


Berita
Toyota Sediakan Fasilitas Ultra Fast Charging 120 kW Di Mall Ini

2 jam yang lalu


Berita
Mazda Suntik Mati MX-5 Miata 2.0 Liter. Sisakan Versi Mesin 1.5 Liter

4 jam yang lalu


Berita
Aito Diakusisi DFSK Seres, Aito M9 dan M7 Siap Mejeng di GIIAS 2024

17 jam yang lalu