Trayek Jakarta-Malang sejak lama dikenal sebagai trayek bus malam yang cukup gemuk. Karenanya, banyak sekali pemain yang masuk di trayek ini.
Sejumlah perusahaan otobus (PO) yang melayani trayek ini antara lain, PO Pahala Kencana, PO Kramat djati, PO Lorena, PO Malino Putra.
Sayangnya, persaingan yang keras ini membuat pemain lama di jalur ini mulai tumbang. Yakni, PO Malino Putra, yang dioperasikan oleh PT Malino Putra Kencana.
Perusahaan otobus ini memasang pengumuman resmi penutupan jalurnya di fanpage resmi mereka di Facebook pada Kamis, 1 September 2016. Dalam pengumuman tersebut disebutkan, PO ini resmi mundur dari persaingan di jalur Jakarta-Malang mulai 1 September 2016.
PO yang mengelola garasi di kawasan Cakung Barat, Jakarta Timur, ini juga melayani trayek ke sejumlah kota di Jawa Tengah. Antara lain, dari Terminal Kalideres ke Wonosobo.
Menariknya, begitu Malino Putra cabut dari persaingan di jalur Jakarta-Malang, pemain baru masuk. Yakni PO Gunung Harta.
Perusahaan otobus asal Bali ini akan membuka layanan transportasi bus malam dari Malang tujuan Terminal Kalideres (Jakarta) dan Poris (Tangerang). PO dengan ciri khas cat hijau muda ini juga akan melayani trayek baru Malang-Bandung dalam waktu dekat.
Berikut isi pengumuman lengkap tentang mundurnya PO Malino Putra dari trayek bus malam Jakarta-Malang:
PENGUMUMAN: dengan mengingat tingginya biaya operasional serta padatnya keadaan dijalan, kami PT. Malino Putra Kencana dengan berat hati memutuskan untuk menutup Trayek Jakarta-Surabaya-Malang-Jakarta per 1 September 2016.
Trayek Selatan dan Tengah berjalan normal seperti biasa, Kami ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada agen-agen Jakarta maupun daerah timur atas kerjasamanya selama ini.
Kami juga berterima kasih kepada seluruh pelanggan setia Timur atas kepercayaannya kepada Malino Putra selama ini. Untuk informasi lebih lanjut silahkan hubungi call center kami di 085100777889 atau 0214607866.