Mobil tanpa supir, atau Autonomous Drive saat ini sudah dikembangkan oleh banyak pihak. Hal ini seolah teknologi yang memungkinkan kita mengendarai mobil tanpa membutuhkan supir akan semakin dekat. Namun kenyataannya, masih jauh panggang dari api. Kenapa?
Penyebabnya, karena banyak kesalahan yang terjadi saat sesi tes jalan. Seperti diungkapkan Google, salah satu pionir program Autonomous.
Dilansir dari Autoevolution, Google yang menyatakan telah terjadi 272 kesalahan yang dilakukan 'supir otomatis' mereka sejak September 2014 hingga November 2015 di jalan raya sepanjang California, Amerika.
Kesalahan tersebut memang tak sampai menimbulkan korban jiwa. Karena mereka tetap membawa supir manusia untuk mengawasi dan mengambil alih kontrol saat diperlukan.
Menanggapi banyaknya potensi kesalahan, atau bahkan kecelakaan yang ditimbulkan dari sistem Autonomous, Transportation Secretary, Anthony Foxx menyatakan jika teknologi ini masih butuh waktu panjang untuk masuk ke tahap produksi.
"Kaki manusia haruslah tetap berada di pedal. Tapi kami juga mencari cara untuk menyesuaikan peraturan itu untuk membiarkan teknologi ini maju," pungkasnya.