Menu



OtoDriver logoMember of :Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2025. Otodriver.com. All rights reserved.
BerandaBerita

Lamborghini Asterion Batal Dijual

Dengan konsep teknologi gabungan mesin pembakaran internal dan elektrik, Lamborghini Asterion merupakan genetik hibrida si banteng Itali ini, sayangnya mereka tidak jadi memproduksi Asterion.
Berita
Jumat, 24 Juli 2015 17:00 WIB
Penulis : Ricky Rahmadi


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

BACA JUGA

Alih-alih masuk ke tahap produksi masal, Asterion justru disimpan oleh Lamborghini dan tidak jadi dijual untuk khalayak umum, kenapa?

Terdapat segelintir konsumen yang tidak setuju dengan kehadiran Asterion yang memiliki tenaga 910 dk tersebut, terutama orang-orang yang mengerti mesin hibrida.

CEO Lamborghini, Stephan Winkelmann menuturkan, "Karena berat baterai yang berlebih, kami melihat kesempatan untuk membuat mobil yang lebih besar dan lega."

"Mobil super-sports Lamborghini mungkin hanya dikendarai sejauh 5.000 km tiap tahunnya, bukan mobil yang dikendarai setiap hari, jadi sistem elektrik pada Lamborghini perlu ditambahkan intensitasnya untuk dapat bekerja sempurna," tambahnya.

Mesin 5.200 cc V10 milik Lamborghini Gallardo dikombinasikan dengan mesin listrik berdaya 220kW mampu menghasilkan output 910 daya kuda, merupakan pesaing dari Porsche 918, Ferrari LaFerrari, dan McLaren P1, dimana mobil-mobil ini termasuk dalam katagori hybrid-hypercar. Sedangkan tujuan dari Asterion adalah sebuah mobil turing jarak jauh yang nyaman ketimbang menjadi speed machine

"Saya yakin bahwa mobil ini tidak akan masuk tahap produksi selanjutnya dan kami tidak akan melakukannya," ujar Winkelmann. Meskipun demikian, ia menegaskan bahwa  ada kemungkinan bahwa nantinya bisa saja teknologi hybrid akan diaplikasikan pada mobil Lamborghini, dan akan hadir pada tipe SUV mereka pada 2018 mendatang.

Untuk sekarang, tidak akan ada mobil listrik produksi Lamborghini, tapi ketika bertemu dengan regulasi emisi yang sering kali berubah, mungkin saja hal ini akan terjadi. Lamborghini Head of Research & Development, Maurizio Reggiani menjelaskan, "Mungkin suatu hari kami akan menurunkan kapasitas mesin dan memakai turbocharger. Tapi menurut saya, teknologi plug-in (listrik) adalah pilihan yang tepat."


Tags Terkait :
Lamborghini Asterion Hybrid Hypercar
Bagikan Ke :


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait


Berita
Pembalap Lamborghini Indonesia Berjaya di Shanghai

Andrew merupakan debutan dalam balapan di Shanghai, Cina. Tapi dengan dukungan Lamborghini Jakarta ia mampu meraih 2 kemenangan minggu lalu.

10 tahun yang lalu


Berita
Malaysia Sulap KL Jadi Sirkuit Balap Supercar

Bila kebetulan ke Kuala Lumpur akhir pekan ini, Anda bisa menyaksikan balap jalan raya KL City Grand Prix yang sarat supercar.

10 tahun yang lalu


Berita
Lamborghini Indonesia Siap Balap Huracan Di Jalan Raya Malaysia

Lamborghini Indonesia akan mengirimkan 4 wakilnya ke Super Trofeo Cup Asia di Kuala Lumpur, Malaysia. Uniknya balap itu bukan di Sepang, tapi trek jalan raya.

10 tahun yang lalu


Berita
Racing Suit Bersejarah, Menandai Satu Dekade Kerja Sama Pertamina Lubricants Dengan Lamborghini

Untuk menandai sepuluh tahun kerja sama Pertamina Lubricants sebagai Official Technical Partner Lamborghini Squadra Corse, ada penyerahan memorabilia racing suit bersejarah.

6 bulan yang lalu


Terkini

Truk
Hino Perkuat Filosofi NICE Dalam Customer Satifaction Contest 2025

Pelayanan di segmen kendaraan komersial berbanding lurus dengan performa terbaik bagi pemilik armada

1 jam yang lalu


Berita
VW Bangun Perakitan EV Di Indonesia?

VW jadi salah satu dari sembilan pabrikan yang bikin perakitan EV di Indonesia.

2 jam yang lalu


Berita
Plus-Minus Jetour T2 Ketika Digunakan Offroad

Jetour T2 merupakan salah satu SUV yang cukup menggoda konsumen Indonesia saat ini. Dengan harga terjangkau ia punya banyak keunggulan.

3 jam yang lalu


Berita
Nissan Serena C28 Dapatkan Facelift dan Upgrade, Wajahnya Jadi Lebih Unik

Nissan Serena C28 mendapatkan penyegaran di bagian wajah dan juga upgrade fitur.

4 jam yang lalu


Berita
Road Trip Jakarta ke Bogor, Konsumsi BBM Mercedes-Benz A 200 Tembus 17,2 Km/Liter!

Mobil termurah Mercedes-Benz ini tetap bertabur fitur mewah. Satu lagi kelebihannya, irit!

5 jam yang lalu