PT Toyota Astra Motor (TAM) sebagai Agen Pemegang Merek kendaraan Toyota di Indonesia tak mau ketinggalan soal updating di jajaran double-cab. Setelah Nissan, Mitsubishi, Ford meluncurkan varian terbarunya, Toyota pun meluncurkan Toyota Hilux di ajang GIIAS, Kamis (20/8) lalu.
OtoDriver pun mencobanya di Sirkuit Pagedangan, BSD, Tangerang Selatan. Cukup banyak perbedaan dibandingkan versi sebelumnya, kecuali mesin yang masih mengandalkan 2KD-FTV (2.494 cc) VNT, tak seperti versi mancanegara yang sudah menggunakan mesin 2GD-FTV VNT (2.393 cc) yang lebih kecil kapasitasnya namun lebih bertenaga.
“Saat ini mesin lama masih tak ada masalah dan dirasa cukup dengan kebutuhan konsumen, terutama di pertambangan,” tutur Iwan Abdurrahman, Sunter Workshop Manager, PT TAM memberikan pengenalan produk. Namun yang menarik adalah transmisinya.
Disebut pula intelligent manual transmission. Tuas gigi transfer pun tak ada lagi. Pengoperasiannya menggunakan kenop. “Tak ada perbedaan mekanis dengan yang lama, hanya pengoperasiannya saja dengan kenop,” lanjutnya. Hal baru, penggunaan differential locker di dalam gardannya ini satu-satunya D-Cab di Tanah Air yang menyematkan penyelaras traksi as roda belakang sebagai standar. Lainnya, menggunakan sistem electronis yang mengandalkan rem belakang.
Saat dicoba, memang terasa perbedaan Hilux yang jauh lebih senyap itu. Penggunaan transmisi 6 percepatan, memungkinkan gigi 1 memiliki rasio besar untuk merayap, crawling. Dibuktikan dengan memanjat tanjakan sejauh 20 m dengan sudut di atas 35 derajat tanpa digas! Dengan muatan penuh empat orang penumpang dan menggunakan AC. Mesin pun merambat di putaran 800 rpm, agak bergetar namun masih mampu memanjat dengan baik. Masih banyak fitur lain pada pikap yang tergolong legendaris ini. Tunggu bahasan berikutnya dari OtoDriver!