Dalam menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan tak sedikit cobaan yang datang, misalnya menghadapi kemacetan di jalan yang jika tidak disikapi dengan baik bisa menimbulkan emosi.
Bukan tanpa alasan, ketika tidak makan dan minum dalam jangka waktu yang lama dapat memengaruhi fungsi kognitif, alhasil hilang fokus dan bisa menimbulkan emosi sesaat.
Lantas bagaimana menyikapi hal di atas? Tenang saja kali ini Menurut Sony Susmana, Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) ingin berbagi tips menarik.
"Definisinya yaitu berkendara dengan rileks dalam artian sopan, mengalah, menjaga kecepatan, menjaga jarak," katanya, saat dihubungi OtoDriver.com baru-baru ini.
Menurut Sony, langkah di atas jika diterapkan dapat membuat otot dan syaraf tidak tegang. Dikutip dari laman Aldodokter, ketika otot dan syarat tegang dapat membuat produksi hormon stres dalam tubuh meningkat, imbasnya dapat berkontraksi cukup kuat dan timbul rasa nyeri.
"Bisa juga memperpendek jarak saat mengemudi," tambah Sony.
Selain itu Anda juga bisa berdamai dengan diri sebab tidak semua hal harus terjadi sesuai rencana dan harapan. Serta menahan diri Anda, pikir dengan matang sebelum bertindak, dan beristirahat.
Jadi, tips di atas bisa Anda terapkan saat mengemudi di bulan Ramadan agar tak mudah tersulut emosi.