Mobil dengan warna hitam selalu mendapat hati di pasar di seluruh dunia. Bahkan nyaris bisa dipastikan bahwa kelir hitam selalu menjadi pilihan model semua mobil di semua brand.
Salah satu alasan warna ini selalu mendapat tempat karena dianggap memberikan kesan elegan, prestisius, berwibawa dan kuat.
Tapi, harus disadari bahwa warna hitam merupakan warna yang paling mudah memantulkan bayangan dan sensitif terhadap perubahan. Oleh karena itu, mobil warna hitam lebih sensitif terhadap munculnya flek atau goresan dibandingkan dengan warna lainnya.
“Air hujan biasanya memiliki sifat asam dan hal tersebut akan dengan mudah untuk meninggalkan bekas flek atau bercak. Khusus untuk cat hitam maka bercak ini akan lebih mudah terlihat dibandingkan warna lainnya,” terang Andik Prasetyo dari DnA Auto Detailing, Bintaro Jakarta Selatan.
“Musim hujan menjadi waktu yang membutuhkan perhatian tersendiri bagi pemilik mobil berkelir hitam atau gelap lainnya. Ada cara agar cat tetap terlihat cemerlang dan segar,” imbuhnya.
Andik melanjutkan bahwa mencuci ulang mobil setelah terguyur air hujan merupakan sebuah keharusan. “Tujuannya supaya air hujan yang lebih bersifat asam luruh dari permukaan cat dan setelah itu segera keringkan supaya tidak meninggalkan bercak,” rincinya. Untuk proses menggeringkan, Andik sangat merekomendasikan untuk menggunakan kain micro fiber
Dalam melakukan pembilasan, sebaiknya dilakukan tanpa ada unsur deterjen. Tujuannya agar lebih cepat dan mudah dikeringkan. Penggunaan shampo ataupun sabun dapat dilakukan secara periodik seminggu sekali dengan proses pencucian yang lebih detail dan rinci.