Saat ini perhelatan Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019 masih berlangsung di ICE, BSD, Tangerang Selatan, Banten. Sejumlah merek turut berpartisipasi pamerkan unit serta promo penjualan agar terjadi banyak transaksi.
Pun begitu, dalam memilih mobil baru, khususnya di arena pameran berskala internasional macam GIIAS 2019 ini, ada sejumlah hal yang seharusnya dihindari. “Banyak pilihan dengan ragam penawaran pembelian justru bisa membuat calon pembeli bingung dan kerap mengabaikan rencana awal,” jelas Apong Arfiansyah, praktisi marketing dari PT Ahza Global Strategis, perusahaan jasa konsultan marketing & IT di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan.
Foto: Yulian Lahardi
Dirinya lantas memberikan masukan berdasarkan pengalamannya di dunia marketing. “Hindari membeli mobil lantaran jatuh cinta sesaat, biasanya keinginan seperti ini lantaran melihat model luarnya saja," bilang Mantan Deputy GM PT Tata Motors Indonesia ini.
Lanjutnya, ada baiknya mempertimbangkan kebutuhan awal membeli mobil tersebut. "Semisal sekadar untuk operasional pribadi sehari-hari, atau memenuhi kebutuhan terhadap jumlah penumpang yang banyak,” papar Apong lagi. Alhasil ketika sampai di venue GIIAS 2019, bisa fokus terhadap pilihan mobilnya.
Kata pria yang juga mantan Marketing Manager PT Bajaj Auto Indonesia ini, hindari membeli mobil di GIIAS tanpa memperhitungkan kemampuan finasial. Hal ini, kata Apong, guna menghindari status customer masuk dalam kelompok kredit macet sehingga masuk daftar black list instansi keuangan.
Foto: Yulian Lahardi
Selanjutnya, hindari abaikan komparasi fitur kenyamanan dan keselamatan untuk kendaraan roda empat yang sejenis dengan harga mirip-mirip. “Jangan juga abaikan kekuatan merek karena biasanya akan mempengaruhi penyebaran jaringan aftersales service serta ketersediaan spare parts,” bilang alumni PT. Toyota Astra Motor tersebut.
Tambahnya lagi, hindari abaikan gelar komparasi program penjualan yang ditawarkan antara satu merek dengan merek lain dengan pilihan kendaraan sejenis. “Kemungkinan ada besaran diskon yang menarik dari sebuah produk ketimbang produk lainnya," tutupnya.