Kasus kecelakaan hebat yang menimpa sebuah Suzuki APV nahas di Ciasem, Subang Jawa Barat beberapa hari lalu, tentu membawa duka mendalam bagi keluarga korban. Sekeluarga, terdiri dari lima orang penumpang, seluruhnya tewas.
Belum jelas penyebab terjadinya kecelakaan, namun diduga sopir mengantuk sehingga laju mobil berplat nomor B 2509 ZP tersebut tak terkendali, lantas menabrak truk trailer N 9286 UA yang sedang parkir di bahu jalan ruas jalur Pantura.
Mobil yang berisi 9 orang dewasa serta 3 orang Balita tersebut ringsek di bagian depan hingga menewaskan sopir dan empat penumpang lain – satu di antaranya bayi tiga bulan - di tempat kejadian.
Alinka Hardianti, peslalom dan drifter wanita profesional sedikit memberi masukan agar perjalanan jauh ke luar kota tetap aman dan selamat sampai di tujuan.
Pertama, pengemudi harus memiliki kondisi kesehatan fisik yang mumpuni. Artinya jika merasa kelelahan atau fatique, sebaiknya berhenti untuk beristirahat atau digantikan dengan pengemudi lain. Mengingat jauhnya jarak yang di tempuh, kondisi fisik jangan terlalu dipaksakan.
Lalu kecepatan kendaraan juga harus dijaga, jangan terlalu kencang. Selain berbahaya untuk keselamatan diri sendiri, juga berpotensi membahayakan pengguna jalan lain.
Yang tak kalah penting adalah Defensive Driving. Artinya pengemudi harus waspada terhadap situasi jalan di depan, agar dapat melakukan tindakan penyelamatan diri guna menghindari kecelakaan. Jaga jarak kendaraan dan jarak pandang merupakan kunci utama dapat melakukan tindakan preventif tersebut.
Konsentrasi penuh juga diperlukan, karena mengemudi bukanlah sebuah aktivitas yang dapat dilakukan dengan melakukan kegiatan lain di dalam mobil. “Hindari distraction saat mengemudi. Seperti mengoperasikan ponsel, pajangan dasbor seperti boneka yang bergerak-gerak yang memancing mata, bahkan bunyi-bunyian dari koin yang menggangu telinga atau hal lain di dalam kabin yang berpotensi mengurangi konsentrasi saat mengemudi,” ujar peslalom dari Toyota Team Indonesia ini.
Selain itu yang paling utama adalah kondisi mobil. “Pastikan telah melakukan pengecekan secara menyeluruh agar kendaraan tetap prima,” tambah putri mantan peslalom Didi Hardianto tersebut.