Truk gandeng atau trailer bukan hal yang terlalu asing bagi kita, namun jika panjangnya lebih dari 30 meter dan berat hingga 200 ton tentu bukan merupakan pemandangan yang biasa.
Tapi hal ini tidak berlaku di Australia, khususnya di Northern Territory. Truk dengan gandengan lebih dari dua bahkan lebih dari tiga seringkali ditemui di jalanan luar kotanya.
Kondisi super over dimension over load (ODOL) ini bukan sesuatu yang illegal, karena diatur oleh undang-undang yang ada di sana. Memang truk-truk yang umumnya menarik gandengan bermuataan sapi, tangki minyak, hasil tambang ataupun angkutan barang lainnya ini dibatasi daerah operasionalnya hingga pada titik tertentu.
Keberadaan road train ini tak lepas dari peran pemerintah Australia untuk mengoperasikan Associated Equipment Company (AEC) Roadtrain untuk menggantikan peran kereta yang ditarik unta untuk melintas gurun di kawasan tersebut.
Salah satu yang terkenal pada tahun 40-an adalah Diamond-T yang merupakan bekas truk tentara pengangkut tank yang kemudian dialihfungsikan sebagai untuk mengangkut penarik kereta pengangkut sapi.
Entah mengapa sampai saat ini road train banyak menggunakan truk-truk asal Amerika Serikat seperti Kenworth, Mack, Freightliner, White, Peterbilt dan Navistar, walaupun ada beberapa truk Eropa seperti Mercedes-Benz hingga Scania