Di Brisbane Truck Show 2017 yang pekan lalu berlangsung di Kota Brisbane, Australia, Scania memperkenalkan seri truk heavy duty terbarunya dari S-series, Scania S 500.
CEO Scania Australia, Roger McCarthy mengatakan, Scania S 500 merupakan tipe truk setir kanan dengan spesifikasi sama seperti yang dipasarkan Scania di Inggris.
Truk yang dipamerkan memiliki konfigurasi penggerak 6x2/2 dengan sebuah pusher axle (dengan single wheels) dan rear drive axle dengan dual wheels.
Kabin Scania S 500 mampu menghadirkan ruang kepala yang jauh lebih lega bagi awak truk sehingga membuatnya lebih nyaman. Tinggi kabin truk ini mencapai 207 cm sehingga saat pengemudi berdiri di dalam kabin masih terasa lapang.
Kabin ini dirancang dengan lantai rata. Sementara, mesinnya menggunakan mesin diesel Scania 13 liter SCR Euro VI. Mesin ini sanggup memproduksi tenaga maksimum hingga 500 horse power pada 1.900 rpm dan torsi maksimum 2.550 Nm pada 1000 sampai 1300 rpm.
Mengutip Prime Mover Mag, Mesin ini dikontrol oleh teknologi terkomputerisasi Scania Opticruise GRS905R dengan direct drive gearbox yang di dalamnya sudah tersemat teknologi layshaft brake terbaru.
Interval saat bergantian gigi menjadi lebih pendek, hanya 0,4 detik atau 45 persen lebih cepat daripada teknologi di truk Scania yang beredar saat ini.
Untuk sistem pengereman, truk ini dibekali teknologi R 4100D Scania Retarder, terbaru plus exhaust brake. Selain Scania S 500, di Brisbane Truck Show, Scania Australia juga memamerkan truk Scania dari G dan R-series.