BUS-TRUCK – Dalam ajang GIIAS 2022, karoseri Tentrem merilis desain bodi Avante yang berhias ‘topi’ yang saat itu juga jadi tren.
Namun jika diperhatikan secara detail, posisi kaca utama di depan pengemudi punya sudut kemiringan tertentu yang kemudian secara teknis menjadi nilai lebih saat bus dioperasikan secara rutin.
Ditemui di sela ajang GJAW 2025 beberapa waktu lalu, Nugroho Eko S., salah satu person in charge di bagian Marketing karoseri Tentrem mengutarakan temuan baru dari desain wajah depan Avante.
Ia menjelaskan mengapa pihaknya tidak merubah keberadaan lis yang melintang di kaca depan bus. Sebab sejumlah operator yang memakai desain Avante yang ada ‘topi’ ternyata punya pengaruh atas penghematan konsumsi solar. “Bisa hemat sampai Rp100-200 ribu itu besar sekali penghematannya buat satu PO,” sebutnya.
Seperti diketahui, konsumsi bahan bakar merupakan salah satu pengeluaran terbesar sebuah operator bus, selain pelumas dan ban, serta gaji pengemudi maupun kru.
Di GIIAS 2023, bodi Avante yang khas muncul perdana (Foto : Otodriver/Erie W. Adji)
Posisi 'topi' sebagai dudukan untuk ditempatkan jok tambahan bagi penumpang (Foto : Otodriver/Erie W. Adji)
Baca juga: Bocoran Lengkap 5 Bus Tentrem Untuk GIIAS 2023
Baca juga: Peranti Telematika Kini Semakin Diperlukan Untuk Bus AKAP
Selain itu, diluncurkannya desain “Grand Captain” saat GIIAS 2023 juga akan dipertahankan dengan sejumlah penyesuaian berdasarkan keinginan dari pemesan bodi. “Kami juga mengetahui kalau desain seperti “Grand Captain” sekarang juga sudah banyak dibuat oleh pihak karoseri lain,” ungkap Nugroho lagi.
Namun karena memang sejak awal kabin tambahan di atas posisi pramudi itu didesain sebagai satu paket dengan desian Avante maka untuk kenyaman disebut Nugroho masih belum bisa diadopsi oleh karoseri lain.
Desain muncul berdasarkan permintaan operator bus yang menginginkan peningkatan jumlah penumpang kelas premium untuk bodi bus non double decker.
Ketika berjumpa di ajang GIIAS 2023, ada catatan bahwa Nugroho memungkaskan bahwa menambah dua jok tambahan di depan sudah signifikan dalam soal budget operasional, “Istilahnya dua penumpang di depan yang ‘traktir’ penumpang lain.” (EW)








