PO Gunung Harta baru saja merilis dua unit bus tingkat mereka bulan ini dari karoseri Adi Putro, Malang. Keduanya langsung didapuk untuk mengisi rute Jakarta-Malang via Surabaya.
Namun menjelang mudik Lebaran, harga tiketnya langsung melonjak. Seperti diumumkan lewat akun Instagramnya.
Tiket bus dengan konfigurasi seat social distancing, 1-1-1 ini mengalami kenaikan harga secara progresif mulai 18 April lalu. Untuk trayek Jakarta-Surabaya per tanggal 18-22 April Rp 500 ribu, sedangkan ke Malang Rp 550 ribu.
Lalu pada 23-29 April tarifnya Rp 600 ribu ke Surabaya dan Rp 700 ribu ke Malang. Di 30 April hingga 5 Mei, ongkos ke Surabaya Rp 900 ribu dan Rp 1 juta ke Malang.
Tarif tertinggi terjadi pada tanggal 6-12 Mei. Di mana ongkos ke Surabaya dikenakan Rp 1 juta dan Rp 1,5 juta hingga ke Malang. Setelah itu, tarif kembali turun dari tanggal 13-15 Mei yang hanya Rp 900 ribu ke Surabaya dan Rp 1 juta ke Malang.
Sebagai catatan, Gunung Harta merilis 4 unit bus baru bersasis Volvo B11R 430HP I-SHIFT. Dua unit memakai bodi single deck SHD, dua lainnya bertipe double decker. Semuanya dibangun di karoseri Adi Putro, Malang dengan bodi Jetbus 3+.
